kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.289   -194,00   -1,21%
  • IDX 6.992   -116,03   -1,63%
  • KOMPAS100 1.043   -21,20   -1,99%
  • LQ45 818   -16,03   -1,92%
  • ISSI 213   -3,42   -1,58%
  • IDX30 418   -8,84   -2,07%
  • IDXHIDIV20 504   -9,78   -1,91%
  • IDX80 119   -2,49   -2,05%
  • IDXV30 125   -2,25   -1,77%
  • IDXQ30 139   -2,60   -1,83%

LPEI Dukung Pembiayaan dalam Mendorong Ekspor Singkong


Rabu, 05 Oktober 2022 / 11:01 WIB
LPEI Dukung Pembiayaan dalam Mendorong Ekspor Singkong
ILUSTRASI. LPEI turut melepas ekspor singkong beku produksi?CV Nusantara Jaya Food.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus mendorong pembiayaan sekaligus melakukan pendanpingan terhadap pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

LPEI turut serta dalam mendukung upaya Pemerintah melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional melalui layanan finansial dan non finansial kepada UMKM berorientasi ekspor.

Salah satu yang jadi kebanggaan LPEI adalah bisa mendukung UMKM melakukan ekspor singkong.  CV Nusantara Jaya Food berhasil melakukan ekspor perdana 27 ton singkong beku ke Curacao. Sebelumnya, perusahaan ini juga telah mengekspor singkong belum ke Belanda.

Baca Juga: LPEI Siap Lunasi Obligasi Jatuh Tempo Senilai Rp 101,3 Miliar

Ke depannya, ekspor ini akan terus diperluas ke negara lain seiring dengan keinginan perusahaan untuk mengembangkan produk- produk frozen fruit dan fresh vegetables lainnya untuk memenuhi permintaan pasar luar negeri.

Riyani Tirtoso, Direktur Eksekutif LPEI mengatakan, pihaknya bangga karena telah berhasil melahirkan UKM #LokalyangMendunia melalui program Penugasan Khusus Ekspor (PKE) UKM.

“Sejalan dengan penugasan yang diberikan Pemerintah melalui LPEI sebagai Special Mission Vehicle Kementerian Keuangan RI, kami mendukung penuh para pelaku UKM berorientasi ekspor melalui Penugasan Khusus Ekspor (PKE) UKM yang dapat dimanfaatkan para pelaku UMKM sebagai modal kerja untuk meningkatkan kapasitas produksinya sehingga dapat memenuhi permintaan pasar global,” ujar Riyani dalam keterangannya, Rabu (5/10).

Dalam mendukung CV Nusantara Jaya Food, LPEI berkolaborasi dengan Kementerian Perindustrian melalui pendampingan dan program PKE.

Selain berhasil mendatangkan devisa bagi negara, CV Nusantara Jaya Food juga diketahui memiliki peran positif dalam meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat dengan membuka lapangan pekerjaan serta memberikan pendampingan dan pembinaanbagi para petani di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya.

Novitha Herawati, pemilik CV Nusantara Jaya Food menyampaikan apresiasi kepada Kementerian dan Lembaga terkait khususnya Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/ Indonesia Eximbank yang telah mendukung UKM seperti CV Nusantara Jaya Food untuk ekspor ke luar negeri.

Baca Juga: LPEI Sudah Salurkan Pembiayaan kepada 244 Pelaku Usaha UMKM

“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan melalui kolaborasi pendampingan yang diberikan Kementerian Perindustrian serta akses pembiayaan melalui Program Penugasan Khusus Ekspor (PKE) UKM LPEI yang berhasil membantu kami untuk memperluas pasar ke Curaçao,” ujar Novitha.

Hingga Juni 2022, LPEI telah menyalurkan pembiyaan Rp 88,4 triliun hingga Juni 2022, naik dari Rp 83,9 triliun pada akhur 2021. Adapun sampai akhir tahun mendatang, pembiayaan ditargetkan bisa mencapai Rp 91 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×