kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

MAMI salurkan dana purifikasi reksadana syariah melalui renovasi jembatan Gununghalu


Selasa, 31 Agustus 2021 / 15:55 WIB
MAMI salurkan dana purifikasi reksadana syariah melalui renovasi jembatan Gununghalu
ILUSTRASI. Director & Chief Distribution Officer PT Manulife Aset Manajemen Indonesia, Afifa.


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) menyalurkan dana purifikasi reksadana Manulife Syariah Sektoral Amanah (MSSA), Manulife Syariah Sukuk Indonesia (MSSI), dan Manulife Dana Kas Syariah (MDKS) sejumlah Rp 230 juta untuk merenovasi jembatan Montaya di Gununghalu, Bandung Barat, Jawa Barat.

Jembatan sepanjang 20 meter dengan lebar 4,8 meter ini semula dibangun pada tahun 1901. Jembatan Montaya menjadi akses penghubung satu-satunya antar kabupaten, termasuk untuk jalur perekonomian, pendidikan, sosial budaya, dan kesehatan.

Secara rata-rata ada sekitar 36 kendaraan roda empat dan 422 kendaraan roda dua yang melintas di atas jembatan ini per jam.

Baca Juga: MAMI sebut saat ini jadi momentum untuk berinvestasi di reksadana saham

Afifa, Presiden Direktur MAMI mengatakan, sebagai perusahaan manajer investasi yang mengelola reksadana syariah, MAMI selalu memastikan seluruh reksadana syariah yang dikelola pihaknya terbebas dari unsur non-halal.

"Skema purifikasi pada pengelolaan reksadana syariah berfungsi untuk mengeluarkan pendapatan yang tidak sesuai dengan unsur syariah dari portofolio reksadana, yang kemudian akan disalurkan untuk kepentingan umum. Kali ini dana purifikasi reksadana syariah MAMI sejumlah Rp 230 juta kami salurkan untuk merenovasi Jembatan Montaya," kata Afifa dalam keterangan tertulis, Selasa (31/8).

Proyek pengerjaan renovasi jembatan dilakukan sejak 24 Mei hingga 23 Juli 2021. Dalam program ini MAMI menggandeng Yayasan Dompet Dhuafa Republika (Dompet Dhuafa) sebagai pelaksana program.

Direktur CSR Dompet Dhuafa Herdiansah memaparkan, keberadaan Jembatan Montaya sangat vital bagi aktivitas warga, namun kondisinya rusak parah, baik dari segi struktur penyangga maupun kondisi lantai jembatannya.

"Karena jembatan ini merupakan akses utama dan satu-satunya penghubung antar kabupaten, renovasi jembatan ini tentunya sangat bermanfaat bagi ribuan orang yang melintasinya setiap hari. Struktur jembatan sudah diperkuat dan lantai jembatan yang semula terbuat dari papan kayu juga telah diganti dengan beton," imbuh Herdiansyah

Baca Juga: MAMI: Pasar obligasi Indonesia tahan banting jika The Fed lakukan pengetatan moneter

Sementara Camat Gununghalu Hari Mustika menjelaskan, dengan adanya perbaikan jembatan, warga semakin mudah menjalankan beragam aktivitas hariannya.

Semua warga, mulai dari pelajar sampai petani, kini tidak lagi khawatir akan jatuh atau mengalami kecelakaan saat melintasi jembatan yang semula rapuh dan licin.

"Selain digunakan oleh warga desa Gununghalu, jembatan ini juga digunakan oleh warga Desa Sirnajaya dan sekitarnya untuk mendukung mobilitas sekitar 10.000 warga setiap harinya," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×