kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.220   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Mandiri Utama Finance agresif tambah jaringan


Kamis, 03 November 2016 / 21:40 WIB
Mandiri Utama Finance agresif tambah jaringan


Reporter: Dina Farisah | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Ketatnya persaingan mendorong perusahaan pembiayaan putar otak dalam menguasai pangsa pasar. PT Mandiri Utama Finance (MUF) berupaya memperluas pangsa pasar dengan melakukan ekspansi cabang dan jaringan.

Stanley Setia Atmadja, President Director & CEO PT Mandiri Utama Finance mengatakan, per September 2016, pihaknya telah mengucurkan pembiayaan baru (new booking) sebesar Rp 1,58 triliun. Adapun target booking perusahaan hingga akhir tahun sebesar Rp 3,2 triliun. Artinya, MUF masih memiliki pekerjaan rumah untuk menggelontorkan kredit sebesar Rp 1,62 triliun di sisa tahun berjalan ini.

"Demi mewujudkan target tersebut, kami gencar melakukan pembukaan cabang baru dan penambahan sumber daya manusia. Per September 2016, total jaringan yang kami miliki sebanyak 65 outlet," ujar Stanley.

Zakaria Nur Djajadinata Halim, Corporate Secretary PT Mandiri Utama Finance menuturkan, beberapa kantor cabang MUF yang telah beroperasi antara lain Tangerang, Bogor, Bandung, Bekasi, Yogyakarta, Cirebon, Solo, Semarang dan Palembang.

Ke depannya, MUF akan menambah jaringan di Kebon Jeruk, Depok, Serang, Tasikmalaya, Pondok Gede, Majalengka, Rangkasbitung dan Cilegon. Hingga akhir tahun, Mandiri Utama Finance akan menambah total jaringan menjadi 79 outlet. Sepanjang tahun ini, penambahan jaringan masih terkonsentrasi pada Pulau Jawa.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×