Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Manajemen PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia menyebut kontribusi premi dari keagenan masih mendominasi bisnis syariah. Kanal bancassurance baru menyumbang sepertiga premi yang didapat di kuartal pertama tahun ini.
Tapi, ke depan, kontribusi dari kedua kanal ini berpotensi semakin seimbang. Soalnya, dari jalur bancassurance produknya terbilang lebih variatif. Ditambah kontribusi dari captive market pun terbilang besar.
Namun, bukan berarti jalur keagenan bakal melempem. Pasalnya, menurut Yetty Rochyatini Head of Unit Syariah Manulife, kanal tersebut pun akan terus diperkuat.
Salah satunya dengan memperbanyak produk riders yang ditempel pada produk yang dipasarkan oleh agen. "Saat ini keagenan baru ada satu produk, tapi akan ditambah dengan beberapa riders agar bisa memenuhi kebutuhan nasabah yang makin beragam," ungkapnya, Rabu (29/6).
Sampai Maret 2016, UUS Manulife mengantongi premi sebesar Rp 25,2 miliar. Angka ini naik 84% secara year on year.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
