Reporter: Annisa Aninditya Wibawa |
JAKARTA. Untuk mengikuti regulasi Bank Indonesia (BI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) akan mengubah penggunaan pin kartunya menjadi 6 digit. Saat ini Mandiri masih menggunakan pin 4 digit untuk verifikasi pengguanaan kartu.
"Ini sedang dikaji oleh tim teknologi. Karena ada regulasi, kami akan ikut," jelas Direktur Mikro dan Retail Banking Mandiri, Hery Gunardi, di Hotel Sultan, Rabu, (26/6).
BI telah menyatakan lewat surat edaran perihal Penyelenggaraan Kegiatan Alat Pembayaran dengan Menggunakan Kartu. Di situ tertulis bahwa BI memberi masa transisi sampai 31 Desember 2015, penggunaan kartu debit harus menggunakan chip dan pin 6 digit.
Rencananya, Mandiri juga akan melakukan perubahan sistem pin 6 digit itu di bulan September. Nantinya nasabah dapat melakukan proses penggantian pin melalui Anjungan Tunai Mandiri (ATM).
Selain pin, Mandiri juga akan mengubah bentuk kartu debitnya menggunakan chip. "Jadwal kami melakukan perubahan chip juga di September. Tapi masih menunggu standardisasi dari BI," ucap Assistant Vice President Mass Banking Group Bank Mandiri, Anna Triana Kurniasih.
Sedangkan untuk penggantian kartu debit yang menggunakan chip, nasabah harus melakukan penukaran secara fisik ke kantor cabang. Saat ini, kartu debit Mandiri yang tersebar telah mencapai 10,5 juta keping.
Pada kuartal pertama tahun ini, frekuensi transaksi kartu debitnya mencapai 11 juta transaksi. Angka tersebut tumbuh 38% dari 7,9 juta transaksi di periode yang sama tahun lalu. Sedangkan, volume transaksi nasabahnya naik 54% dari Rp 5 triliun ke posisi Rp 7,6 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News