kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Terindikasi Tumbuh Positif di Oktober


Senin, 21 November 2022 / 10:41 WIB
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Terindikasi Tumbuh Positif di Oktober
ILUSTRASI. Bank Indonesia


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI)  mencermati penyaluran kredit baru oleh perbankan pada Oktober 2022 juga terindikasi tumbuh positif.

Hal ini tercermin dari Saldo Bersih Tertimbang (SBT) penyaluran kredit baru pada Oktober 2022 sebesar 32,8% pada Survei permintaan dan penawaran perbankan.

Departemen Komunikasi, Direktur Eksekutif BI  Erwin Haryono menyatakan, adapun faktor utama yang memengaruhi perkiraan penyaluran kredit baru tersebut ialah permintaan pembiayaan dari nasabah. Kemudian, prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan, serta tingkat persaingan usaha dari bank lain.

"Sementara itu, untuk keseluruhan periode triwulan IV 2022, penawaran penyaluran kredit baru diprakirakan meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya. Nilai SBT penyaluran kredit baru diprakirakan sebesar 92,2%, lebih tinggi dibandingkan 84,5% pada triwulan III 2022," ujarnya dalam pernyataan resmi pada Senin (21/11).

Baca Juga: DPK Minimal Naik 8% di Tahun 2023

Adapun permintaan pembiayaan korporasi pada Oktober 2022 terindikasi tumbuh positif. Hal tersebut tercermin dari Saldo Bersih Tertimbang (SBT) pembiayaan korporasi sebesar 14,4%.

"Kebutuhan pembiayaan terutama dipenuhi dari dana sendiri yang masih menjadi mayoritas sumber, diikuti oleh pemanfaatan fasilitas kelonggaran tarik. Juga pinjaman atau utang dari perusahaan induk, dan penambahan kredit baru ke perbankan dalam negeri," tambah Erwin.

Di sisi rumah tangga, permintaan pembiayaan baru juga terindikasi tumbuh positif pada Oktober 2022. Mayoritas rumah tangga memilih bank umum sebagai sumber utama penambahan pembiayaan meski menurun dibandingkan bulan sebelumnya.

"Jenis pembiayaan yang diajukan rumah tangga mayoritas berupa Kredit Multi Guna. Adapun sumber pembiayaan lainnya yang menjadi preferensi responden untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan antara lain koperasi dan leasing," pungkasnya. 

Baca Juga: Suku Bunga BI Naik Lagi, Berapa Bunga KPR Bank Sekarang?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×