CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.758   29,00   0,17%
  • IDX 8.467   60,58   0,72%
  • KOMPAS100 1.174   9,38   0,81%
  • LQ45 856   7,18   0,85%
  • ISSI 295   1,92   0,65%
  • IDX30 446   3,26   0,74%
  • IDXHIDIV20 518   3,39   0,66%
  • IDX80 132   1,08   0,83%
  • IDXV30 136   0,78   0,57%
  • IDXQ30 143   0,94   0,67%

WOM Finance Khawatirkan Semester Kedua


Kamis, 22 Juli 2010 / 07:50 WIB
WOM Finance Khawatirkan Semester Kedua


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. PT Wahana Oto Multiartha Finance (WOM Finance) sukses besar melewati enam bulan pertamanya di 2010. Buktinya, anak usaha Bank Internasional Indonesia (BII) ini telah mencetak lebih dari separo target pembiayaan motor tahun ini, yakni sebanyak 310.000 unit atau senilai Rp 3,6 triliun dari total target sebesar 600.000 unit atau Rp 6 triliun.

“Tahun ini, kebutuhan pembiayaan memang meningkat pesat seiring dengan pertumbuhan permintaan kendaraan roda dua,” ujar Direktur Keuangan WOM Finance Alex Hermanto kepada KONTAN, Rabu (21/7).

Peningkatan kinerja WOM Finance nya memang cukup mencorong. Penyaluran kredit motor per Juni 2010 mengalami pertumbuhan sekitar 55% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 160.000 unit atau Rp 1,7 triliun.

Sebetulnya, dari semula, WOM Finance yakin target pembiayaan semcester I-2010 bakal tercapai, mengingat kondisi perekonomian tahun ini cukup stabil setelah krisis di 2008 lalu. Justru, yang mereka mengkhawatirkan kondisi di semester II-2010.

“Dampak kenaikan listrik akan memaksa industri dalam negeri menaikkan harga barang. Nah, kalau sampai harga motor naik, saya kira, perusahaan pembiayaan juga akan terkena imbasnya,” katanya.

Kendati demikian, Direktur Utama WOM Finance Suwandi Wiratno bilang, perseroan cukup optimistis menjalani tahun ini. Pertama, karena perusahaan hanya terbebani menyalurkan pembiayaan 290.000 unit motor untuk mencapai target tahun ini.

“Kedua, lima bulan ke depan ini diwarnai puasa, Hari Raya Idul Fitri, Natal, dan pergantian tahun. Trennya, kebutuhan pembiayaan bakal meningkat,” terang dia.

Ketiga, WOM Finance juga terus mengembangkan jaringan pemasarannya dengan menambah sales point di wilayah-wilayah yang belum tersentuh, seperti Kalimantan, Sulawesi, dan Sumatera. Di 2010 ini, rencananya, perseroan bakal membuka 40 sales point.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×