Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Beberapa bank pada awal tahun ini belum terlalu optimal menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR). Hal ini bisa dilihat dari realisasi penyaluran KUR beberapa bank sampai pertengahan Februari 2017.
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk misalnya, sampai 10 Februari 2017 baru menyalurkan KUR 4,2% dari target yang dibebankan pemerintah atau sebesar Rp 3 triliun.
Mohammad Irfan, Direktur Mikro BRI mengatakan penyaluran KUR sampai Februari 2017 telah dilakukan kepada 72.621 debitur. “Dengan rincian debitur mikro sebesar 171.814 orang sebesar Rp 2,86 triliun dan debitur ritel sebesar 807 orang sebesar Rp 150 mililar,” ujar Irfan kepada KONTAN, Rabu (15/2).
Sebagai gambaran pada 2016 lalu, realisasi penyaluran KUR BRI tercatat sebesar Rp 69,4 triliun. Jumlah ini sekitar 91,1% dari total penyaluran KUR pemerintah 2016.
PT Bank Negara Indonesia Tbk mencatat sampai 15 Februari 2017 telah menyalurkan KUR sebesar Rp 175 miliar. “Diproyeksi sampai akhir Februari 2017 penyaluran KUR BNI bisa mencapai Rp 1 triliun,” ujar Bambang Kuncoro, Pemimpin Divisi Bisnis Komersial dan Usaha Kecil BNI, Rabu (15/2).
Penyaluran KUR BNI sampai 15 Februari 2017 ini baru sebesar 1,4% dari total target KUR yang dibebankan pada BNI sebesar Rp 12 triliun sampai akhir tahun. Tercatat pada 2016 lalu, realisasi penyaluran KUR BNI sebesar 11,5 triliun.
Selain BRI dan BNI, Bank Mandiri juga merupakan bank BUMN yang ditugaskan menyalurkan KUR cukup besar pada 2017 yaitu sebesar Rp 13 triliun. Pada 2016 lalu bank berkode BMRI ini tercatat mencatatkan realisasi KUR sebesar Rp 13 triliun.
Menurut Braman Setyo, Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, mengatakan belum optimalnya penyaluran KUR awal tahun ini disebabkan karena penyaluran KUR baru dimulai pada 18 Januari 2017. “Atau setelah rapat komite kebijakan KUR,” ujar Braman.
Pada tahun ini, penyaluran KUR ditargetkan sebesar Rp 110 triliun dengan 33 bank penyalur. Dari target penyaluran KUR 2017, sebanyak Rp 96,2 triliun dibebankan kepada tiga bank BUMN yaitu BRI, Mandiri dan BNI.
Sisanya pemerintah mentitahkan lembaga pembiayaan dan koperasi untuk menyalurkan KUR. Salah satu bank swasta dan BPD yang dibebankan cukup besar untuk menyalurkan KUR adalah Bank Artha Graha dan Bank BJB yaitu masing-masing Rp 3 triliun dan Rp 1 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
