Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis asuransi umum dinilai PT MNC Asuransi Indonesia masih memberikan potensi pertumbuhan untuk digarap. Perusahaan optimistis, daya beli masyarakat membaik pada tahun depan.
Direktur Utama MNC Insurance Sylvy Setiawan pun menargetkan di 2018 nanti, pihaknya bisa membukukan kenaikan pendapatan premi di kisaran 15% ketimbang tahun ini. "Secara keseluruhan target tahun depan mencapai lebih dari Rp 400 miliar," kata dia, Rabu (6/11).
Menurut Sylvy, untuk mengejar target pertumbuhan tersebut pihaknya punya beberpa rencana bisnis. Diantaranya dengan meluncurkan sejumlah produk baru untuk bisa lebih membuka pasar yang belum dioptimalkan.
Salah satunya adalah meluncurkan produk anyar di bisnis asurnasi perjalan.
Di samping itu, MNC Insurance juga berniat untuk meningkatkan sinergi dengan grup usaha. Ia menilai unit bisnis dari grup MNC juga menargetkan pertumbuhan bisnis di 2018 nanti. Hal ini tentunya tak ingin dilewatkan untuk ikut dimanfaatkan perusahaannya.
"Saat ini kontribusi premi dari captive market masih di bawah 50%," ungkap Sylvy.
Dari sisi lini bisnis, asuransi kendaraan dan properti masih jadi tulang punggung dengan porsi masing-masing mencapai 40%. Sementara sisanya tersebar ke berbagai lini bisnis lain mulai dari asuransi perjalanan, alat berat, kesehatan, rekayasa, hingga marine cargo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
