kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Saran industri terhadap DK OJK terpilih


Senin, 29 Mei 2017 / 06:45 WIB
Saran industri terhadap DK OJK terpilih


Reporter: Anisah Novitarani, Galvan Yudistira | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Industri perbankan menyarankan agar ketua, wakil ketua dan anggota dewan komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terpilih nantinya bisa berkontribusi terhadap perkembangan industri perbankan ke depan.

Sebab tantangan di industri perbankan semakin meningkat. Apalagi tiga tahun lagi bank di Indonesia akan menghadapi pasar bebas perbankan ASEAN.

Taswin Zakaria, Direktur Utama Maybank Indonesia menyarankan agar nantinya standar pengawasan industri perbankan, non bank dan pasar modal bisa seragam. “Karena selama ini kami merasakan sedikit berbeda (pengawasannya),” ujar Taswin pekan lalu.

Selain itu, diharapkan antar pengawas bisa lebih bersinergi dalam memahami karakteristik masing masing industri keuangan, non bank dan pasar modal. Diharapkan juga nantinya kebijakan di OJK bisa selaras dengan kebijakan pemerintah. Sehingga nantinya implementasi bunga single digit bisa cepat tercapai.

Himpunan bank BUMN (Himbara) juga menyarankan sinergi antar pengawas di OJK lebih ditingkatkan. Hal ini karena untuk meningkatkan daya saing industri keuangan terutama perbankan.

“Contohnya saat ini antara OJK yang mengurusi perbankan dan pasar modal terlihat kurang sinkron,” ujar Maryono, Ketua Himbara dalam kesempatan yang sama.

Ketidak sinkronan ini salah satu contohnya adalah terkait kebijakan suku bunga single digit di perbankan dan langkah korporasi yang gencar menerbitkan obligasi.

Adapun dari industri pembiayaan, CEO PT Astra Credit Companies (ACC), Jodjana Jody bilang, sebenarnya yang dibutuhkan oleh multifinance itu sosok pemimpin yang mengerti soal makro ekonomi yang juga mengerti  apa yang dibutuhkan industri multifinance.

Menurut Jodjana, kedua calon OJK tersebut mengerti dunia keuangan. "Siapapun yang terpilih, harus lebih bisa memberikan perimbangan yang baik antara lembaga keuangan bank dan non bank," ujar Jodjana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×