Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina
JAKARTA. PT Bank Syariah Mandiri (BSM) mencatat penurunan rasio pembiayaan bermasalah (NPF) pada semester 1. Tercatat semester 1 2017 NPF BSM sebesar 4,85% atau turun dari periode sama 2016 5,58%.
Choirul Anwar Direktur Financing Risk dan Recovery Bank Syariah Mandiri mengatakan penuruan NPF ini dimulai sebelum pembiayaan bermasalah terbentuk.
"Kami sudah tetapkan target pasar kredit dan membentuk kriteria penerimaan risiko sesuai dengan produk kredit," ujar Choirul, Rabu (9/8).
Selain itu BSM juga terus melakukan monitoring beberapa sektor kredit seperti wholesale dan retail banking. Jika ada penurunan tim penanganan pembiayaan bermasalah akan cepat bertindak menangani ini.
Jika pembiayaan sudah masuk ke NPF, bank akan melakukan penyelamaatan dengan cara hapus buku dan penagihan.
Sampai akhir 2017 NPF Bank Syariah Mandiri ditargetkan sebesar 4,92%. Sedangkan rasio provisi ditargetkan sebesar 65% sampai akhir tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
