kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   -10.000   -0,52%
  • USD/IDR 16.291   14,00   0,09%
  • IDX 7.140   43,32   0,61%
  • KOMPAS100 1.026   0,52   0,05%
  • LQ45 779   2,15   0,28%
  • ISSI 234   0,17   0,07%
  • IDX30 402   1,16   0,29%
  • IDXHIDIV20 463   0,95   0,21%
  • IDX80 115   0,26   0,23%
  • IDXV30 117   0,40   0,34%
  • IDXQ30 129   -0,04   -0,03%

3 Investor AS Ini Rajin Tambah Kepemilikan Saham BBRI, Ini Kata Bos BRI


Selasa, 15 Juli 2025 / 16:37 WIB
3 Investor AS Ini Rajin Tambah Kepemilikan Saham BBRI, Ini Kata Bos BRI
ILUSTRASI. Pekerja membersihkan gedung dekat logo Bank Rakyat Indonesia. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) tengah menerima kepercayaan tinggi dari investor institusi global. Aksi akumulasi terlihat dari perusahaan-perusahaan berbasis Amerika Serikat seperti BlackRock, Vanguard, dan JPMorgan Chase & Co. yang secara sistematis meningkatkan kepemilikan saham BBRI sepanjang kuartal II/2025. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/24/09/2024


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) tengah menerima kepercayaan tinggi dari investor institusi global. Aksi akumulasi terlihat dari perusahaan-perusahaan berbasis Amerika Serikat seperti BlackRock, Vanguard, dan JPMorgan Chase & Co. yang secara sistematis meningkatkan kepemilikan saham BBRI sepanjang kuartal II/2025.

Menurut data Bloomberg, kepemilikan BlackRock terhadap saham BBRI naik dari 2,34 miliar saham di akhir kuartal II menjadi 2,36 miliar saham pada awal Juli 2025. BlackRock telah secara konsisten menambah posisinya sejak Desember 2024 dari kepemilikkannya sebesar 2,18 miliar saham menjadi 2,32 miliar di akhir kuartal I/2025.

Begitu juga dengan investor global lainnya, Vanguard Group yang melanjutkan tren positifnya dengan menambah sekitar 91 juta saham BBRI di paruh pertama tahun 2025. Hingga akhir kuartal II, Vanguard tercatat menduduki posisi pemegang saham asing terbesar dengan total kepemilikan mencapai 3,09 miliar saham BBRI.

Terakhir, JP Morgan juga cukup agresif di kuartal II/2025. Dari April hingga Juni, mereka kembali membeli 117,42 juta lembar saham, sehingga total kepemilikannya di BBRI kini mencapai 1,54 miliar saham.

Baca Juga: Realisasi KUR Rp 131 T, Ini Syarat, Cara Pinjam & Tabel Angsuran KUR BRI Juli 2025

Optimisme investor institusi global mengkoleksi saham BBRI tak terlepas kepercayaan mereka terhadap strategi dan fundamental perseroan. Salah satu strategi BRI untuk menjaga fundamental kinerja yang berkelanjutan adalah dengan diluncurkannya BRIvolution Initiatives Phase 1 – Kicking Off a New Horizon sebagai bagian dari langkah akseleratif dalam transformasi bisnis.

Direktur Utama BRI Hery Gunardi menegaskan bahwa, peluncuran inisiatif ini menandai komitmen kuat BRI dalam membangun masa depan perbankan yang adaptif dan berbasis nilai.

"Inisiatif ini merupakan tonggak penting dalam mengarahkan BRI menuju horizon baru yang lebih visioner, kolaboratif, dan berdampak, demi memperkuat posisi BRI sebagai bank terbesar dan paling inklusif di Tanah Air," ungkap Hery dalam siaran pers, Senin (14/7).

Peluncuran fase pertama BRIvolution disebut menjadi fondasi awal dari rangkaian transformasi berkelanjutan yang akan dijalankan BRI, seiring dengan upaya perusahaan untuk menjawab dinamika industri keuangan dan kebutuhan nasabah yang terus berkembang.

“Peluncuran ini merupakan wujud komitmen kami untuk terus beradaptasi, memperbaiki proses, serta memperkuat struktur dan kapabilitas internal BRI," tambah Hery.

Baca Juga: Dalam Sepekan, Blackrock Serok 14 Juta Saham BRI (BBRI)

Langkah ini juga disebut Hery menjadi bagian dari transformasi berkelanjutan untuk memperkuat daya saing dan memberikan nilai tambah bagi seluruh stakeholder BRI. Transformasi ini bukan sekadar perubahan sistem, tapi juga perubahan cara berpikir.

Untuk menghadapi peluang dan tantangan pasar kedepan, BRI sendiri memiliki fondasi yang kuat dengan memiliki lebih dari 36 ribu tenaga pemasar, customer base lebih dari 220 juta rekening simpanan. 

BRI juga memiliki jaringan terluas, dengan lebih dari 6 ribu unit kerja (Kantor Cabang hingga BRI Unit), dan mengoperasikan lebih dari 742 ribu unit e-channel, lebih dari 10 ribu unit ATM dan 9 ribu unit Cash Recycling Machine (CRM) di seluruh Indonesia yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Penetrasi layanan ke pelosok negeri juga diperluas melalui jaringan AgenBRILink yang telah mencapai lebih dari 1,19 juta agen dan menjangkau lebih dari 67 ribu desa.

Seperti diketahui hingga kuartal I 2025, di tengah dinamika ekonomi global yang penuh dengan tantangan BRI Group mampu mencatatkan laba bersih sebesar Rp13,80 triliun dan aset tumbuh 5,49% secara year on year (yoy) menjadi sebesar Rp 2.098,23 triliun.

Pertumbuhan tersebut didorong penyaluran kredit sebesar Rp1.373,66 triliun atau tumbuh 4,97% yoy. Dari sisi Dana Pihak Ketiga (DPK), BRI mampu menghimpun DPK sebesar Rp1.421,60 triliun dengan porsi dana murah (CASA) mencapai 65,77%.

Selanjutnya: OJK Catat Pembiayaan Kendaraan Multifinance Tumbuh Tipis 1,95% per Mei 2025

Menarik Dibaca: Mau Basah,Berlumpur,atau Romantis? ATV Ubud Ada Rute Rahasia Buat Semua Gaya Liburan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×