kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

30% dari total pinjaman KoinWorks berasal dari ecommerce


Selasa, 10 September 2019 / 19:35 WIB
30% dari total pinjaman KoinWorks berasal dari ecommerce
ILUSTRASI. Logo KoinWorks


Reporter: Ahmad Ghifari | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Financial technology (fintech) kian gencar menggandeng e-commerce untuk penyaluran pinjaman. Kerja sama kedua startup ini membuat ekosistem industri keuangan menjadi semakin lengkap.

PT Lunaria Annua Teknologi atau Koinworks salah satunya. Vice President Marketing KoinWorks Frecy Ferry Daswaty mengatakan dari sisi account sekitar 40% datang dari ecommerce platform. Namun dari total pinjaman sekitar 25%-30%.

Baca Juga: Pilih mana, berinvestasi di deposito atau tekfin P2P lending?

"Untuk total pinjaman rata-rata Rp 200 miliar per bulan dengan 130.000 registered borrower,"kata Frecy Ferry Daswaty kepada Kontan.co.id, Selasa (10/9).

Saat ini, pihaknya sudah kerjasama dengan bagian pemain ecommerce di Indonesia, seperti Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dan Shopee.

Frecy menambahkan, target utamanya KoinWorks bukan dari berapa banyak yang bisa didistribusikan ke e-commerce, namun lebih kemudahan akses bagi para UKM dalam mendapatkan akses finansial. Sehingga target KoinWorks masih secara keseluruhan.

KoinWorks juga menambah mitra guna membuka channel baru dalam memberikan akses finansial kepada seluruh masyarakat Indonesia. Saat ini Koinworks sudah bermitra dengan e-commerce, mobile POS, HR system, Accounting software.

Saat ini, jumlah lender di KoinWorks sudah lebih dari 155.000 lender dengan rata-rata pengunjung situs dan aplikasi sebanyak 1 jutaan per bulan. KoinWorks hingga saat ini selalu mensosialisasikan mengenai peer to peer lending lewat berbagai channel seperti melalui social media dan event offline.

Baca Juga: Mau buka usaha? ajukan pinjaman modal ke e-commerce ini

Frecy Daswaty mengatakan, rata-rata imbal hasil yang diperoleh bagi lender di tempatnya ada di kisaran 18%-21% per tahun.

Menurut Frecy, para lender ini tertarik berinvestasi di KoinWorks karena sejumlah alasan. Pertama, KoinWorks bisa mulai mendanai mulai dari Rp 100ribu. Kedua, di KoinWorks para lender bisa mendapatkan return yang menarik.

Lalu ketiga, KoinWorks menyediakan berbagai macam pinjaman dengan berbagai tingkat risiko pinjaman, sehingga pendana dapat melakukan diversifikasi pada saat melakukan pendanaan serta menentukan sendiri tingkat risiko investasinya. 

Selain itu KoinWorks juga menyediakan dana proteksi hingga 100% (tergantung grade pinjaman) untuk meng-cover bila terjadi gagal bayar.

Baca Juga: Awas, fintech ilegal masih berkeliaran

Adapun Bunga pinjaman 9-20% p.a. TKB 99.02% dan menargetkan tahun ini menyalurkan Rp 2,2 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×