Reporter: Annisa Aninditya Wibawa |
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat, terdapat 30% uang lusuh sengaja dimusnahkan. Per Mei ini, BI sudah memusnahkan uang sebanyak 332 juta bilyet uang.
"Data pemusnahan itu sekitar 30% dari uang yang diedarkan," sebut Deputi Gubernur BI, Ronald Waas, Rabu, (4/6).
Ia bilang, uang yang paling cepat lusuh adalah uang dalam pecahan kecil. Ini yakni nominal di bawah Rp 20.000, seperti Rp 10.000, Rp 5.000, Rp 2.000, sampai Rp 1.000. Sedangkan, nominal seperti Rp 50.000 dan Rp 100.000 cenderung terjaga rapi.
Ronald mengatakan, BI sudah membuat sekitar 1 miliar bilyet uang tahun ini. "Tapi ini hitungan kasar ya," sebutnya.
Persebaran uang lusuh tersebut pun umumnya di daerah pasar tradisional. Bila di daerah pasar modern atau pusat perkotaan, biasanya uang-uang tersebut tak terlalu cepat lusuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
