Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Memanfaatkan ketentuan perluasan usaha pembiayaan yang diterbitkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) November 2014 lalu, perusahaan pembiayaan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk alias Adira Finance melirik opsi pembiayaan multiguna.
I Dewa Made Susila, Direktur Keuangan dan Kepatuhan Adira Finance menuturkan, mereka sudah menyesuaikan anggaran dasar perseroan dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan tersebut. "Hari ini kami sesuaikan anggaran dasar sehingga memungkinkan kami untuk masuk ke pembiayaan multiguna," ujarnya sesuai Rapat Umum Pemegang Saham, Kamis (21/5).
Di saat yang sama, Hafid Hadeli, Direktur Adira Finance memaparkan, mereka sedang mengkaji secara mendalam produk pembiayaan multiguna yang akan mereka garap. Sayangnya, mereka belum dapat merinci jenis produk yang sedang dikaji.
Yang jelas, perseroan akan menyesuaikan produk baru tersebut dengan karakteristik para nasabah Adira Finance. "Nasabah kami 90% itu menengah ke bawah. Kami akan sesuaikan dengan kebutuhan mereka," tambah Made.
Wakil Direktur Utama Adira Finance, Marwoto Soebiakno memprediksi, di kuartal keempat tahun 2015, mereka sudah dapat memperoleh jenis produk yang akan digarap. "Kami sedang studi. Di kuartal keempat mungkin kami bisa come up jenis produknya," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
