Reporter: Fitri Nur Arifenie | Editor: Test Test
JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) memastikan akuisisi PT Bank Agroniaga Tbk bisa terealisasi pada saat rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), Agustus mendatang. Dalam akuisisi tersebut, bank pelat merah itu akan menyerap seluruh saham yang ditawarkan Bank Agro.
Direktur Utama BRI Sofyan Basyir mengatakan, BRI sudah menyampaikan rencana itu kepada Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) selaku pemegang saham.
“Kami sudah menyampaikannya kepada menteri BUMN sekaligus mencari waktu untuk RUPSLB, kemungkinan Agustus karena Juli terlalu cepat,” kata Sofyan di kantor Kementerian BUMN, Selasa (29/6).
BRI sudah menyampaikan rencana akusisi yang sahamnya 100% dimiliki Dana Pensiun Perkebunan (Dapenbun) PT Perkebunan Nusantara (PTPN) kepada Bank Indonesia (BI). Rencananya, BRI akan membeli semua saham yang ditawarkan Bank Agro, porsinya antara 75% hingga 80%. Dengan akuisisi tersebut, BRI akan menjadi pemilik saham mayoritas Bank Agro.
Untuk merealisasikan rencana itu, BRI sudah menyiapkan dana dari kas internal. Namun, Sofyan enggan menyebut nominalnya. “Dananya sudah ada tapi tidak terlalu besar karena aset mereka juga tidak terlalu besar,” imbuhnya.
Menteri BUMN Mustafa Abubakar berharap, dengan terealisasinya akusisi tersebut, BRI bisa lebih fokus menyalurkan kredit ke sektor pertanian. “Saya harapkan, penyaluran kredit ke sektor pertanian bisa lebih besar setelah akuisisi,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News