Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Bank Mega Tbk membukukan laba setelah pajak sebesar Rp 502 miliar di akhir kuartal II-2014 lalu. Direktur Utama Bank Mega, Kostaman Thayib mengungkapkan, laba setelah pajak kinerja yang berakhir 30 Juni itu lebih tinggi 105% setara Rp 257 miliar, dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 245 miliar.
Bank dengan kode saham MEGA ini memproyeksikan laba akhir tahun Rp 1,3 triliun. "Perolehan laba akan ditopang fokus di tiga segmen kredit dan sinergi bisnis kartu kredit dengan perusahaan ritel CT Corpora," ujar Kostaman di Jakarta, Selasa (9/9).
Lebih lanjut Kostaman menjelaskan, kinerja keuangan dalam perolehan laba ditopang oleh pendapatan bunga bersih dari penyaluran kredit yang tumbuh 28% menjadi Rp 32,6 triliun. Hingga akhir tahun, Bank Mega menargetkan oustanding kredit bisa mencapai Rp 33,4 triliun.
Kostaman menyatakan, bank akan fokus menyalurkan kredit ke segmen korporasi, komersial, dan konsumen. Selain itu Bank Mega juga akan melanjutkan sinergi dengan perusahaan ritel di bawah naungan CT Corpora di bisnis kartu kredit.
"Kami ingin kartu kredit kami jadi pilihan utama karena kartu kredit Bank Mega memiliki keunikan yang tidak dimiliki kartu kredit lain," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
