Reporter: Mona Tobing | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Asuransi Binagriya Upakara (Binagriya Upakara) ingin menambah jumlah agen hingga dua kali lipat. Selain menambah agen, Binagriya Upakara akan memaksimalkan agen dari laku pandai PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN).
Binagriya Upakara menargetkan jumlah agennya tahun ini mencapai 600 agen, naik dari jumlah tahun lalu sekitar 300 agen. Selain itu, perusahaan memanfaatkan laku pandai BTN untuk berjualan produk asuransi Binagriya Upakara. Total, jumlah tenaga agen plus laku pandai diperkirakan mencapai 1.000 orang.
Rachman Notowibowo, Direktur Pemasaran Binagriya Upakara mengatakan, produk asuransi yang ditawarkan agen laku pandai adalah asuransi mikro. Selain itu, anak usaha BTN ini memaksimalkan jalur digital untuk menawarkan produk asuransi. "Ke depan kami dorong agen dan laku pandai kami menawarkan produk asuransi lewat digital. Sehingga kami juga mudah memantau," ujarnya.
Begitu pula untuk layanan klaim. Harapannya, perolehan premi dapat tumbuh 15% mencapai Rp 145 miliar hingga Rp 150 miliar.
Selain mengandalkan, agen, Binagriya juga mengandalkan jalur bancassurance untuk mendongkrak premi. Apalagi saat ini, porsi jalur bancassurance berkontribusi 75% terhadap perolehan premi.
Perusahaan ini memiliki mitra tujuh bank dengan mayoritas produk yang ditawarkan berupa asuransi properti. Porsi terbesar dari BTN yakni sekitar 30%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
