kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.440.000   -4.000   -0,28%
  • USD/IDR 15.359   9,00   0,06%
  • IDX 7.840   8,07   0,10%
  • KOMPAS100 1.195   1,79   0,15%
  • LQ45 968   1,53   0,16%
  • ISSI 228   0,12   0,05%
  • IDX30 494   0,65   0,13%
  • IDXHIDIV20 595   1,32   0,22%
  • IDX80 136   0,26   0,19%
  • IDXV30 140   0,33   0,23%
  • IDXQ30 165   0,45   0,27%

Asuransi Sinar Mas Catat Premi Asuransi Kendaraan Rp 770 Miliar Per Juni 2024


Rabu, 24 Juli 2024 / 11:29 WIB
Asuransi Sinar Mas Catat Premi Asuransi Kendaraan Rp 770 Miliar Per Juni 2024
ILUSTRASI. PT Asuransi Sinar Mas membukukan pendapatan premi dari lini bisnis asuransi kendaraan bermotor Rp 770 miliar hingga Juni 2024. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Sinar Mas membukukan pendapatan premi dari lini bisnis asuransi kendaraan bermotor sebesar Rp 770 miliar hingga Juni 2024. 

Direktur Asuransi Sinar Mas Dumasi Samosir mengatakan nilai tersebut mengalami penurunan sebesar 10% secara Year on Year (YoY).

"Adapun nilai pendapatan premi perusahaan hingga Juni 2023 mencapai Rp 854 miliar," ujarnya saat ditemui di Plaza Sinar Mas, Selasa (23/7).

Dumasi menargetkan pendapatan premi dari asuransi kendaraan bermotor pada tahun ini setidaknya bisa seperti pencapaian sepanjang 2023. Adapun pendapatan premi asuransi kendaraan bermotor pada 2023 mencapai Rp 1,6 triliun.

Baca Juga: Asuransi Sinar Mas Catatkan Premi Asuransi Properti 2,7 Triliun di Juni 2024

Untuk mencapai target asuransi kendaraan bermotor pada tahun ini, Dumasi mengatakan Asuransi Sinar Mas akan memaksimalkan kinerja seluruh cabang. Dia menerangkan perusahaan akan mengimbau seluruh cabang untuk lebih dekat lagi dengan dealer dan leasing company. 

Dengan demikian, porsi pendapatan premi dari lini tersebut masih bisa dipertahankan, bahkan bisa didongkrak. Sebab, selama ini pendapatan premi asuransi kendaraan bermotor Asuransi Sinar Mas kebanyakan didapatkan dari kerja sama dengan perusahaan leasing atau multifinance

"Mungkin multifinance 90%, sedangkan dealer mungkin sekitar 5%," ujar Dumasi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×