Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perlahan berbagai perusahaan mulai bisa mengatasi dampak pandemi. Salah satunya di sektor perbankan, yakni BTPN Syariah yang fokus melayani prasejahtera produktif Indonesia.
Di kuartal I-2021, BTPN Syariah mencatat, penyaluran pembiayaan ke segmen ultra mikro tersebut telah mencapai Rp 9.7 triliun, tumbuh sebesar 6% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. Sementara laba bersih setelah pajak mencapai Rp 375 miliar atau setara dengan 44 % laba bersih tahun 2020. Adapun dana pihak ketiga juga meningkat sebesar 9%, mencapai Rp 10,5 triliun.
Sementara total aset dan total ekuitas masing-masing Rp 17,3 triliun dan Rp 6,3 triliun. Total pertumbuhan asset dan ekuitas tersebut mencapai 8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. "Memaksimalkan pelayanan nasabah, kami terus melakukan berbagai inovasi berkelanjutan. Salah satunya menggunakan teknologi untuk kebaikan," kata Arief Ismail, Direktur BTPN Syariah, dalam rilis Rabu (21/4) malam. Saat ini BTPN Syariah memiliki 25 cabang dan memiliki hampir 12.000 karyawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News