Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk yakin penyaluran kredit korporasi akan makin meningkat di akhir tahun. Direktur Bisnis Bank CIMB Niaga Rusly Johannes menyebutkan, tren kenaikan suku bunga menjadi sentimen positif bagi bisnis korporasi perbankan.
“Awareness corporate itu lebih tinggi saat tren suku bunga tinggi. Terlihat berbagai perusahaan mulai mencari pendanaan lebih awal dari perbankan. Sedangkan untuk mencari dana dari obligasi, bunga yang ditawarkan sudah naik karena ekspektasi kenaikan bunga acuan,” ujar Rusly belum lama ini.
Rusly menyebut, bunga kredit korporasi relatif lebih murah dibandingkan segmen lain. Adapun suku bunga dasar kredit (SBDK) korporasi Bank CIMB Niaga 8% per tahun saat ini.
Baca Juga: Meski Suku Bunga Naik, Permintaan KPR Diyakini Masih Tetap Tinggi
Ia menyatakan, penyaluran kredit korporasi Bank CIMB Niaga tumbuh di kisaran 12% year on year (yoy) pe Agustus 2022. Penopangnya dari sektor pertambangan di saat komoditas yang tengah bagus, terutama dari industri nikel.
Kendati demikian, CIMB Niaga lebih fokus menyasar korporasi yang bisa bertahan dan tetap bertumbuh saat Covid-19 melanda. Ia mencontohkan membidik industri FMCG, kesehatan dan farmasi, dan sektor makanan.
“Sampai akhir tahun, kami optimis kredit korporasi terus tumbuh. Tapi, CIMB Niaga itu konsisten pertumbuhan di sektor ritel dan UMKM. Untuk kredit korporasi, kita akan tetap tumbuh sesuai market,” jelasnya.
Kendati demikian, ia mengaku masih ada beberapa debitur yang tengah menyelesaikan program restrukturisasi terdampak Covid-19. CIMB Niaga akan memantau dan memastikan nasabah bisa kembali pulih dan menyelesaikan kewajibannya.
Baca Juga: Meski Inflasi dan Suku Bunga Naik, CIMB Niaga Menilai Kualitas Kredit Masih Stabil
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News