Reporter: Issa Almawadi | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) telah merealisasikan sebagian besar dana hasil penawaran umum saham perdana (IPO). Hingga 11 April lalu, dana IPO Bank Jatim tersisa sebesar Rp 92,73 miliar.
Berdasarkan keterangan yang dipublikasikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Utama Bank Jatim Hadi Sukrianto, menerangkan sisa dana IPO tersebut dialokasikan untuk penempatan reksadana PNM dan deposito Bank Muamalat. "Dana yang ditempatkan di reksadana PNM sebesar Rp 62,26 miliar dengan suku bunga 9,83% yang akan jatuh tempo pada 8 Mei 2014," tutur Hadi, Senin (14/4).
Sementara, bank dengan kode saham BJTM ini menyimpan sekitar Rp 30,44 miliar di deposito di Bank Muamalat dengan suku bunga 9% yang akan jatuh tempo pada 28 April 2014.
Asal tahu saja, dalam proses IPO, Bank Jatim memperoleh dana Rp 1,28 triliun. Dari angka itu, Rp 1 triliun digunakan untuk ekspansi kredit, sebesar Rp 125,52 miliar untuk ekspansi jaringan kantor, dan Rp 32,79 miliar untuk ekspansi teknologi informasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
