Bank Mandiri: Peluang penurunan suku bunga masih terbuka

Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk mengatakan saat ini tren suku bunga dana dan kredit perbankan terus menurun. Menurut Direktur Treasury, international Banking and Specialis Asset Management Bank Mandiri Darmawan Junaidi hingga akhir tahun suku bunga kredit dan suku bunga dana Bank Mandiri berpeluang untuk turun. 

Dalam paparannya secara virtual, Rabu (19/8), pihaknya menjelaskan sepanjang semester I 2020 rata-rata bunga kredit sudah diturunkan sebesar 160 basis poin (bps). "Sementara bunga deposito turun 30 bps," katanya. 

Baca Juga: Begini strategi peningkatan kinerja Bank Mandiri di tahun 2020

Ke depan, penurunannya kemungkinan akan mengikuti besaran penyesuaian suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) 7-day reverse repo rate (7DRR). "BI benchmark sudah turun dari 4,25% ke 4%. Kami melihat masih ada ruang untuk terus turun," sambungnya. 

Darmawan juga memberikan sinyal kalau penurunan akan lebih dulu terjadi pada suku bunga dana pihak ketiga (DPK). Kisarannya antara lain sebesar 25-40 basis poin. 

Selain untuk mengikuti tren penurunan bunga di pasaran, hal itu juga dilakukan bank bersandi bursa BMRI ini untuk menjaga biaya dana. 

Baca Juga: Terhimpit pandemi corona, kredit Bank Mandiri tumbuh 4,38% di semester I

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News