kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Bank Syariah Mandiri menilai IPO bukan kebutuhan mendesak saat ini


Senin, 09 April 2018 / 21:24 WIB
Bank Syariah Mandiri menilai IPO bukan kebutuhan mendesak saat ini
ILUSTRASI. Pembiayaan Perbankan Syariah


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Syariah Mandiri (BSM) mengaku belum akan melakukan pencatatan saham di bursa atau initial public offering (IPO) pada tahun 2018. Pada tahun ini, BSM masih akan melakukan perbaikan kinerja.

Pertanyaannya apakah pada tahun depan BSM sudah siap untuk melakukan IPO? Rizky Wisnoentoro, Corporate Secretary Mandiri Syariah bilang opsi untuk melakukan IPO belum mendesak dilakukan pada tahun ini.

"IPO belum topik yang mendesak," kata Rizky kepada Kontan.co.id, Senin (9/4). Tahun ini bank akan melakukan konsolidasi internal dengan memaksimalkan kinerja.

Hal ini dilakukan dengan mengoptimalkan outlet dan karyawan yang dimiliki. Sebenarnya selain IPO, BSM mempunyai opsi lain yaitu partner strategis.

Pada tahun ini BSM berencana untuk meningkatkan kinerja dengan menggenjot produktivitas. Apalagi potensi bisnis bank syariah masih cukup besar ke depan.

Karena pangsa pasar bank syariah saat ini sudah tembus 5%. Seiring dengan potensi industri yang cukup besar, BSM berharap kinerja ke depan juga semakin baik. BSM juga mendukung salah satu bank syariah milik bank BUMN yaitu BRI Syariah untuk IPO.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×