Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Bank Victoria Syariah memaparkan sejumlah target pertumbuhan bisnis yang telah disusun dalam rencana bisnis bank (RBB) tahun ini. Target yang dipatok tak main-main, jauh lebih tinggi dari arahan Bank Indonesia (BI).
Menurut Ani Murdiati, Direktur Utama Bank Victoria Syariah, tahun ini target perolehan aset mencapai Rp 2,2 triliun. Ini berarti tahun ini target pertumbuhan aset sebesar 62,96% mengingat per Desember 2013 aset telah mencapai Rp 1,35 triliun.
Sedangkan pembiayaan tahun ini ditargetkan mencapai Rp 1,5 triliun. Tumbuh sebesar 74,41%, mengingat per Desember 2013 pembiayaan baru mencapai Rp 860 miliar. Sedangkan dana pihak ketiga (DPK) ditargetkan mencapai Rp 1,7 triliun. Angka ini tumbuh 68,31% mengingat per Desember 2013 DPK baru mencapai Rp 1,01 triliun.
"Potensi pertumbuhan kami memang masih sangat besar. Mengingat kami adalah Bank Umum Syariah (BUS) yang masih kecil, ruang untuk melakukan ekspansi memang masih sangat besar. Kami yakin akan tercapai," kata Ani Murdiati pada KONTAN, beberapa waktu lalu.
Target pertumbuhan bisnis Bank Victoria Syariah memang sangat tinggi apabila dibandingkan arahan BI tahun ini dimana pertumbuhan kredit/pembiayaan serta DPK sebaiknya berada di kisaran 15%-17%. Arahan BI dipicu kekhawatiran agar perbankan lebih berhati-hati melakukan ekspansi bisnis mengingat situasi ekonomi nasional dan global yang belum terlalu kondusif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News