Reporter: Anna Suci Perwitasari |
JAKARTA. Jelang bulan puasa dan hari raya Idul Fitri, Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan pasokan uang tunai hingga Rp 89,4 triliun. Angka ini naik 16,1% dibandingkan dana yang disiapkan tahun lalu yaitu Rp 77 triliun.
Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution menjabarkan, untuk pecahan Rp 100.000, Rp 50.000 dan Rp 20.000 jumlahnya mencapai Rp 81,1 triliun.
Kenaikan yang signifikan ini terjadi karena jumlah hari libur di saat Lebaran tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Seperti diketahui, untuk hari libur Idul Fitri tahun ini, mencapai enam hari.
"Semakin banyak hari libur maka uang yang dibutuhkan pun akan semakin bertambah," ujarnya.
Dengan jumlah uang yang bertambah tersebut, Darmin memperkirakan inflasi di bulan Juli dan Agustus akan meningkat. "Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, Inflasi di bulan puasa selalu meningkat," tambahnya.
Darmin memprediksi inflasi di Juli bisa mencapai 0,7%. Dan karena Lebaran berada di minggu ketiga Agustus, maka inflasi di Agustus diharapkan tetap di bawah 1%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News