kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

BCA Catatkan Rekening Simpanan Sampai Rp100 Juta Naik 7% per Semester I-2024


Rabu, 21 Agustus 2024 / 09:00 WIB
BCA Catatkan Rekening Simpanan Sampai Rp100 Juta Naik 7% per Semester I-2024
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi keuangan di kantor cabang BCA di Jakarta, Selasa (25/5). Bank Central Asia mencatat jumlah nasabah dengan total nilai simpanan sampai Rp100 juta tumbuh 7% secara tahunan.


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatat simpanan kelas bawah meningkat di semester I-2024, dimana jumlah nasabah dengan total nilai simpanan sampai Rp100 juta tercatat tumbuh 7% secara tahunan (year on year/yoy).

EVP Corporate and Social Responsibility BCA Hera F Haryn mengatakan, pertumbuhan rekening simpanan dengan nilai sampai Rp100 juta ini selaras dengan pertumbuhan jumlah nasabah individu baru.

"Kami berharap rekening dengan nilai simpanan sampai Rp100 juta dapat terus tumbuh, sejalan dengan prospek pertumbuhan ekonomi nasional," ungkap Hera kepada Kontan, Selasa (20/8).

Baca Juga: Gabung ke KUB, Bank Jatim Suntik Modal Bank NTB Syariah Rp 100 Miliar

Lebih lanjut, Hera menyebut BCA secara berkesinambungan melakukan investasi untuk memperkuat ekosistem hybrid banking, dan memberikan pelayanan berkualitas bagi nasabah yang beragam.

Sebagai informasi, per Juni 2024, total dana pihak ketiga (DPK) BCA naik 5% YoY menyentuh Rp1.125 triliun. Dana giro dan tabungan (CASA) tumbuh sekitar 5,8% mencapai Rp915 triliun. Rasio CASA BCA sekitar 82%.

Pertumbuhan total DPK selaras dengan peningkatan total volume transaksi BCA secara konsisten, yakni mencapai 21% YoY mencapai 17 miliar pada Semester I 2024.

"Kami berharap pertumbuhan CASA dan DPK masih tetap solid ke depan di berbagai tier simpanan, sejalan dengan volume transaksi yang terus bertumbuh," ungkap Hera.

Baca Juga: Topang Perekonomian, Perbankan Genjot Penyaluran Kredit Ke Industri Pengolahan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×