Reporter: Roy Franedya | Editor: Test Test
JAKARTA. Bank Central Asia (BCA) berusaha untuk memberikan layanan yang maksimal untuk para nasabahnya. Salah satu caranya dengan memberikan layanan berbelanja dengan kartu kredit dengan menggunakan layanan e-commerce.
General Manager Kartu Kredit Santoso mengatakan BCA meluncurkan layanan ini karena melihat semakin tingginya pengguna belanja melalui internet. "Berdasarkan data Kementrian komunikasi dan informasi saat ini pengguna internet di Indonesia sudah mencapai 70 juta orang," ujarnya.
Santoso mengatakan untuk tahap awal ini pihaknya akan menggandeng 3 merchant. Yakni, Bina Nusantara, Gramedia dan Tune Hotel. "Hingga akhir tahun, kami targetkan 10-15 merchant. Ini untuk melakukan survai tanggapan pasar terlebih dahulu," terangnya.
Santoso menambahkan karena proyek e-commerce baru pertama maka BCA tidak akan bertindak konservatif. "Pertumbuhan kartu kredit tahun ini tumbuh 20%. Bila analisis pasar sudah selesai kami baru kami ekspansi jor-joran," tambahnya.
Per Juni 2010, kartu kredit BCA yang beredar sudah mencapai 2,1 juta. Nilai transaksinya di atas Rp 12 triliun. Saat ini, BCA memiliki 889 kantor dengan 6.710 ATM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News