kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Berdamai soal KB Bukopin, KB Kookmin Bank dan Bosowa saling cabut tuntutan hukum


Senin, 07 Juni 2021 / 12:55 WIB
Berdamai soal KB Bukopin, KB Kookmin Bank dan Bosowa saling cabut tuntutan hukum
ILUSTRASI. Pemegang saham Bank KB Bukopin, KB Kookmin Bank dan Bosowa Corporindo sepakat saling mencabut tuntutan hukum.


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemegang saham pengendali PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP), KB Kookmin Bank, bersama dengan Bosowa Corporindo telah menandatangani kesepakatan mendukung percepatan pertumbuhan Bank KB Bukopin. Kedua pemegang saham terbesar KB Bukopin ini sepakat saling mencabut tuntutan hukum.

Managing Director Global Business KB Kookmin Cho Nam Hoon mengatakan, KB Kookmin Bank sedang melakukan transfer knowledge ke KB Bukopin dan ini masih akan terus dilakukan hingga target transformasi KB Bukopin berjalan sesuai rencana yang ditetapkan.

“Fokus KB Kookmin saat ini adalah untuk memajukan bisnis KB Bukopin yang pada akhirnya akan dapat menaikkan nilai investasi para pemegang saham. Dengan adanya kesepakatan yang telah dicapai bersama Bosowa, tentu akan memberikan dampak luar biasa bagi sinergi kami sebagai pemegang saham untuk kemajuan KB Bukopin”, ujarnya di Jakarta pada Senin (7/6).

Baca Juga: Melihat lagi awal kisruh OJK dan Bosowa terkait Bank Bukopin

Direktur Utama  Bosowa Corporindo  Rudyantho menambahkan, Bosowa berkomitmen penuh dalam memberikan dukungan pada KB Bukopin untuk fokus pada perbaikan dan transformasi. “Kami berkomitmen bersama KB Kookmin Bank untuk memberikan dukungan penuh pada peningkatan tata kelola KB Bukopin demi normalisasi Bukopin” tegas Rudyantho.

Kedua pemegang saham tersebut menandatangani kesepakatan yang disampaikan melalui joint statement antara KB Kookmin Bank dengan Bosowa Corporindo. Pertama, Bosowa dan KB Kookmin menyatakan telah menyelesaikan kesalahpahaman yang terjadi di masa lalu serta sepakat mengembangkan hubungan yang berorientasi pada kerja sama di masa depan.

Kedua, Bosowa dan KB Kookmin sepakat mengutamakan proses normalisasi Bank KB Bukopin sebagai prioritas utama. Karenanya, sebagai langkah awal, kedua belah pihak setuju melakukan pencabutan segala tuntutan hukum serta sepakat untuk tidak akan melakukan tuntutan hukum dalam bentuk apapun di kemudian hari yang dapat mengganggu proses normalisasi Bank KB Bukopin.

Ketiga, KB Kookmin berkomitmen melakukan yang terbaik demi memulihkan kepercayaan nasabah serta meningkatkan nilai perusahaan Bank KB Bukopin. Bosowa berkomitmen memberikan dukungan penuh terhadap tata kelola KB Bukopin dan peningkatan hubungan eksternal.

Keempat, KB Kookmin memberikan pengakuan dan rasa hormat kepada Bosowa sebagai mitra bisnis sekaligus pemegang saham terbesar kedua Bank KB Bukopin. Bosowa memberikan pengakuan terhadap KB sebagai pemegang saham utama sekaligus pemegang saham pengendali KB Bukopin.

Kelima, KB Kookmin dan Bosowa sepakat meningkatkan kerjasama aktif dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait pengembangan bank KB Bukopin, misalnya penambahan modal, deposito, NPL, dll, melalui sinergi antar kedua belah pihak.

Keenam, KB Kookmin dan Bosowa sepakat untuk bersama-sama memperkuat komunikasi dan kerja sama yang erat dengan OJK dalam usaha pelaksanaan rencana normalisasi Bank KB Bukopin.

“Perbaikan kualitas GCG sangat penting bagi perseroan, terutama ditengah pandemik, dan dalam upaya meningkatkan kepercayaan publik. Hal ini merupakan kelanjutan komunikasi yang baik dan harus selalu dijaga antara Perseroan dan dua pemegang saham tersebut,” Jelas  Presiden Direktur KB Bukopin  Rivan A Purwantono.

Saat ini, KB Bukopin tetap fokus dalam menjalankan proses transformasi yang telah berlangsung sejak September 2020. Hal tersebut sebagai upaya KB Bukopin untuk menjadi Bank yang lebih kuat dan dapat tumbuh berkelanjutan.

Dengan dukungan serta sinergi para pemegang saham yang solid dan harmonis, termasuk dalam rencana penguatan modal, menjadi upaya KB Bukopin dan pemegang saham untuk memperkuat fundamental agar dapat tumbuh berkelanjutan.

Selanjutnya: Bank Bukopin (BBKP) bakal lakukan rights issue, Bosowa: Tak masalah jika terdilusi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×