kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.274   -179,00   -1,11%
  • IDX 6.961   -146,76   -2,06%
  • KOMPAS100 1.039   -24,66   -2,32%
  • LQ45 816   -17,46   -2,09%
  • ISSI 212   -4,29   -1,98%
  • IDX30 417   -9,60   -2,25%
  • IDXHIDIV20 503   -10,47   -2,04%
  • IDX80 118   -2,80   -2,31%
  • IDXV30 124   -2,62   -2,07%
  • IDXQ30 139   -2,83   -1,99%

Bersiap Menadah Dividen dari Dua Emiten Bank Daerah, BJBR dan BJTM


Kamis, 09 Maret 2023 / 22:29 WIB
Bersiap Menadah Dividen dari Dua Emiten Bank Daerah, BJBR dan BJTM
ILUSTRASI. Gedung kantor pusat Bank BJB di Bandung. Bank BJB akan membagikan dividen.


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja perbankan termasuk kelompok bank pembangunan daerah (BPD) mampu tumbuh optimal di tahun lalu. Seiring kenaikan laba, sejumlah BPD bersiap untuk membagikan dividen bagi para investornya.

Budi Frensidy, Guru Besar Keuangan dan Pasar Modal Universitas Indonesia (UI) menyebut dua emiten bank daerah yakni PT Bank BJB Tbk (BJBR) dan PT Bank Jatim Tbk (BJTM) termasuk yang diminati investor sejauh ini. Lantaran kedua bank ini gemar membagikan deviden bagi investornya.

"BJBR dan BJTM keduanya dikenal cukup royal membagikan dividen alias dividend yield lumayan tinggi," katanya kepada Kontan.co.id, Kamis (9/3).

Baca Juga: Pilih-Pilih Emiten BUMN dengan Fundamental dan Prospek Bagus di 2023

Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi menyatakan BJB akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 4 April 2023 mendatang. Salah satu agenda yang akan dibahas adalah penggunaan laba bersih termasuk dalam pembagian dividen bagi investor.

"Insya Allah akan lebih baik dari tahun buku 2022 dan masih sedang hitung sampai saat ini, karena Bank BJB perlu penguatan modal ke depannya," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (9/3).

Sedangkan Bank Jatim (BJTM) akan mengusulkan pembagian dividen untuk buku tahun 2022 sebesar Rp 53,08 per saham. Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman menyebutkan akan meminta restu pada RUPST Bank Jatim pada April 2023 mendatang.

"Kami usulkan dividen lebih tinggi 1,8% daripada nilai dividen pada 2022. Sekitar Rp 53,08 per saham. Untuk memenuhi kepentingan stakeholder," katanya.

Pada tahun lalu, BPD asal Jawa Timur ini menetapkan 51,37% dari laba bersih tahun 2021 dibagikan sebagai dividen tunai atau setara Rp 782,45 miliar. Artinya, BJTM membagikan dividen kepada pemegang sahamnya sebesar Rp 52,11 per lembar saham.  

Pada akhir 2022, Bank Jatim membukukan laba bersih sebesar Rp 1,54 triliun pada 2022. Sedangkan pada 2021, laba bersih BJTM senilai  Rp 1,52 triliun.

Baca Juga: Menurut Analis, Begini Prospek Saham Bank DKI dan Bank Sumut Bila Lakukan IPO

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×