Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat hingga akhir Mei 2018 jumlah kartu debit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) sudah tercetak sebanyak 937.000 kartu. Sementara, jumlah kartu debit GPN yang telah didistribusikan oleh pihak perbankan mencapai 497.000 kartu.
Kepala Departemen Elektronifikasi dan GPN BI Pungky P. Wibowo menjelaskan dengan menggunakan kartu berjenis ini, masyarakat akan dipermudah transaksi keuangannya.
Pasalnya, BI menegaskan seluruh transaksi menggunakan kartu debit berlogo GPN diproses di dalam negeri (routing).
Disamping itu, biaya merchant discount rate (MDR) yang dibebankan kepada pihak ritel pun lebih efisien. "Sebelumnya biaya transaksi bisa 2,6%-3%. Sekarang biaya transaksi menjadi 1%," kata Pungky saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta (12/7).
Selain untuk mendorong penghematan dan efisiensi, langkah ini juga dimaksudkan agar masyarakat Indonesia semakin aktif dan tertarik melakukan transaksi non tunai.
Pungky mengatakan BI menargetkan masyarakat dapat terdistribusi kartu berlogo GPN sebanyak 13,3 juta kartu hingga akhir tahun 2018. Sejauh ini, BI terus melakukan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai GPN.
"Semakin lama semakin banyak (distribusi kartu GPN). Mulai 31 Maret 2018, seluruh bank sudah menerbitkan kartu berlogo nasional. Di bulan itu kartu tercetak 491.000 dan terdistribusi sebanyak 252.000 kartu," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News