kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45916,82   -2,69   -0.29%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 30% pada 2023, Begini Strategi BCA Syariah


Senin, 07 Agustus 2023 / 15:16 WIB
Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 30% pada 2023, Begini Strategi BCA Syariah
Pemaparan kinerja?BCA Syariah di Jakarta, Senin (7/8).


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank BCA Syariah (BCA Syariah) menargetkan pertumbuhan laba bersih di atas 30% secara year on year (YoY) hingga akhir tahun 2023.

Presiden Direktur BCA Syariah Yuli Melati Suryaningrum menyampaikan optimismenya terkait target tersebut. Maklum saja, melihat hasil kinerja BCA syariah di paruh pertama tahun tahun ini yang sudah naik signifikan sebesar 62,9% YoY menjadi Rp73,9 miliar di semester I 2023.

"Kita tidak akan ubah Rencana Bisnis Bank (RBB), target kita di atas 30% (yoy) untuk laba, dan target pertumbuhan pada pembiayaan dan DPK di kisaran 10%-12% (YoY) pada tahun ini," katanya saat paparan kinerja di Jakarta, Senin (7/8).

Baca Juga: Laba Bersih BCA Syariah Naik 62,9% Menjadi Rp 73,92 Miliar di Semester I 2023

Untuk mendukung operasional layanan berbasis digital, Direktur BCA Syariah Lukman Hadiwijaya menyampaikan manajemen sudah menyiapkan anggaran modal atau capital expenditure (Capex) untuk segmen Teknologi Informasi yang besar untuk tahun 2023. Meski tidak dirinci berapa capex yang disiapkan, namun penggunaan capex akan digunakan untuk pengembangan core business bank, infrastruktur dan e-channel, serta untuk meningkatkan pengamanan informasi, dan penggunaannya pun bertahap.

Salah satu yang dikembangkan adalah fitur baru pembukaan rekening online melalui BCA Syariah Mobile dan baru diluncurkan Juni lalu. Peluncuran fitur baru ini nantinya akan memperluas akses terhadap produk tabungan. Sementara untuk akuisisi rekening online BCA Syariah hingga awal Agustus tercatat sebanyak 11.700 nasabah baru.

Baca Juga: Perbankan Syariah Menjaring Nasabah Lewat Penguatan Layanan Digital

"Kami berharap dari mobile banking ini bisa mendorong pertumbuhan dana murah atau CASA dan juga fee income BCA Syariah di tahun ini. Tapi kami tidak punya target spesifik berapa banyak, namun lebih melihat fokus ke pengembangannya," kata Yuli.

BCA syariah ke depan akan terus mengembangkan fitur-fitur barunya di mobile banking, termasuk membuka tabungan emas, dan juga bekerja sama dengan perusahaan induknya, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) untuk mengembangkan layanan sistem pembayaran lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×