Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank JTrust Indonesia Tbk targetkan penyaluran kredit tumbuh 12% hingga akhir 2018. Sebagai gambaran pada tahun lalu, JTrust Bank berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 11,46 triliun. Per Mei 2018 posisi penyaluran kredit bank sebesar 12,22 triliun.
"Dengan target pertumbuhan kredit 12% diharapkan dapat mempertahankan NPL di bawah 5% hingga akhir tahun. Saat ini posisinya gross NPL 4,3% dan nett NPL di bawah 3%," ujar Direktur JTrust Helmi A Hidayat pada paparan publik Kamis (28/6).
Adapun segmen kredit yang akan dibidik segmen komersial dan UMKM. Saat ini komposisi kredit UMKM sebesar 60% dari portofolio. "Kami ingin penyaluran kredit lebih ke UMKM karena secara margin lebih besar. Targetnya akhir tahun bisa mencapai 70% untuk kredit UMKM, sisanya existing loan," ungkap Helmi.
Helmi bilang pada tahun ini pihaknya akan terus melakukan efisiensi dengan meningkatkan produktivitas bisnis, serta efesiensi pada sumber daya manusia, operasional harian, dan personal pos.
Manajemen menargetkan dapat menekan BOPO sebesar 10%-15% sepanjang 2018. Pada Desember 2017, posisi BOPO JTrust berada di level 93,87%. Padahal pada 2016 sebesar 128,26%.
Terkait kemungkinan kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia, Helmi bilang tidak akan berpengaruh kepada bisnis JTrust Bank. Lantaran dana pihak ketiga JTrust Bank lebih banyak diperoleh dari Jepang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News