kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45900,95   2,20   0.24%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BNI akan melepas 20% saham BNI Syariah ke investor


Rabu, 27 Januari 2016 / 06:06 WIB
BNI akan melepas 20% saham BNI Syariah ke investor


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Niat BNI Syariah mengembangkan bisnis dengan merangkul investor strategis semakin lancar. Bank syariah ini telah mendapatkan restu dari Kementerian BUMN melalui sang induk untuk mencari partner strategis.

Malah sang induk yakni Bank Negara Indonesia (BNI) juga berniat mencarikan jodoh untuk anak usahanya itu. BNI tengah mendekati beberapa investor yang berminat meminang BNI Syariah.

Ahmad Baiquni, Direktur Utama BNI mengatakan, BNI ingin melepas 20% saham di BNI Syariah terlebih dahulu. "Tetapi, bisa saja lebih dari itu kalau investornya berminat. Yang pasti, kami masih menjadi mayoritas," ujarnya, Selasa (26/1).

Strategi ini bukan cuma untuk mendongkrak kinerja BNI Syariah, melainkan juga mengerek permodalan. "Anak usaha akan kami perkuat, termasuk BNI Syariah," kata Rico Rizal Budidarmo, Direktur Keuangan BNI. BNI Syariah menyambut restu sang induk untuk pengembangan bisnis tersebut.

Kendati modal masih mencukupi untuk ekspansi bisnis sampai akhir tahun nanti, BNI Syariah tetap membuka peluang untuk melakukan aksi korporasi penambahan modal melalui skema penerbitan sukuk, initial public offering (IPO), maupun strategic investor.

Direktur Utama BNI Syariah Dinno Indiano mengatakan, memang, rencana penambahan modal belum masuk dalam rencana bisnis bank (RBB) 2016 yang diserahkan ke Otoritas Jasa Keuangan. "Namun, bisa saja masuk ke RBB 2017 atau bisa juga dengan revisi RBB 2016," kata dia.

Menurut Dinno, sebetulnya, rencana menggandeng investor strategis bukan cerita baru. BNI Syariah bahkan pernah menyambangi Dubai untuk memuluskan langkah ini. Tapi, rencana itu batal lantaran BNI Syariah memutuskan menunda aksi korporasi itu.

Dinno mengatakan, BNI Syariah masih memiliki hubungan dengan beberapa calon investor potensial, seperti dari dari Dubai dan Bahrain. "Sejauh ini, ada beberapa investor yang tertarik. Seluruhnya merupakan investor asing dari Timur Tengah," tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×