Reporter: Issa Almawadi | Editor: Fransiska Firlana
JAKARTA. Bank Negara Indonesia (BNI) optimis menargetkan pertumbuhan laba bersih pada kisaran 17%-20% di tahun ini. Salah satu upaya bank berlogo 46 ini adalah dengan menjaga level net interest margin (NIM) pada kisaran 5,75%-6%.
"Selain itu, kami juga akan menjaga pertumbuhan pendapatan berbasis komisi (fee based income), yang kami targetkan bisa tumbuh 10% di tahun ini," terang Gatot M. Suwondo, Direktur Utama BNI, kemarin.
Sejalan dengan itu, BNI juga memproyeksikan pertumbuhan kredit pada level 14%-16% dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 13%-14%.
Berdasarkan publikasi laporan bulanan, BNI mencatat laba (bank only) sebesar Rp 9,025 triliun per November 2014. Angka itu tumbuh 13,02% dibandingkan periode yang sama tahun 2013 dengan perolehan laba Rp 7,985 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News