Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Bank Syariah Mandiri (BSM) sepakat menyalurkan kredit Rp 230 miliar untuk pengusaha yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) tahun ini. Kesepakatan itu dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU), hari ini, Rabu, (13/2).
Dari pengucuran kredit Rp 230 miliar itu, Rp 30 miliar diberikan untuk pengusaha pemula melalui BPP (badan pengurus pusat) HIPMI dan Rp 200 miliar untuk BPD (badan pengurus daerah) dan BPC (badan pengurus cabang) HIPMI di seluruh Indonesia.
Kredit ini bertenor hingga 5 tahun tersebut dan memiliki margin efektif 13%. Direktur Komersial BSM Amran Nasution menyatakan, anggota HIPMI bisa langsung mengajukan aplikasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan kredit program.
"Semoga bisa meringankan permodalan para pengusaha skala UMKM," sebutnya. Kerja sama BSM dengan HIPMI itu merupakan baru pertama kali dilakukan. Hal ini disampaikan Priamanaya Djan, Ketua Divisi Usaha Menengah Kecil BPP HIPMI.
Priamanaya bilang, selama ini banyak UMKM yang mengeluhkan sulitnya permodalan. Apalagi tidak semua anggota HIPMI di daerah memiliki akses perbankan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
