Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) terus memperkuat solusi digital dalam menghadapi kondisi new normal dari pandemi Covid-19. Sebagian besar belanja modal atau capital expenditure (Capex) IT yang disiapkan perseroan tahun ini juga diperuntukkan untuk pengembangan solusi digital.
Serapan capex digital bank pelat merah ini sepanjang lima bulan pertama tahun ini memang baru sekitar 30%. Namun, perseroan memperkirakan percepatan serapan itu akan terjadi memasuki semester II, terutama untuk menghadapi new normal.
Baca Juga: Garap peluang Qanun, BRI Syariah operasikan 170 titik jaringan di Aceh
"Kalau dari sisi data, khususnya Mei 2020, terkait serapan Capex IT secara umum belum terlihat menjadi lebih cepat. Kemungkinan masuk di awal semester 2, percepatan serapan kemungkinan ini bisa terjadi," kata Direktur Operation, IT & Digital Banking Andi Nirwoto pada Kontan.co.id, Jumat (12/6).
Andi bilang, sebagian besar capex tahun diperuntukkan untuk pengembangan solusi digital, baik dari sisi aplikasi maupun infrastrukturnya.
Tahun ini, BTN akan menghadirkan solusi atau fitur baru berbasis digital melalui mobile maupun web banking yaitu BTN Virtual Branch untuk mempermudah nasabah melakukan transaksi perbankan dan KPR dan rumah.
Solusi yang dihadirkan tersebut, lanjut Andi,akan mempermudah nasabah melaksanakan kebutuhan transaksinya, dimulai dari pembukaan rekening, pembayaran tagihan/pembelian, maupun aplikasi pinjaman khususnya KPR.
Baca Juga: Sepanjang April-Mei, LinkAja catat kenaikan transaksi ekosistem lokal hingga 19,5%
Solusi digital yang akan dihadirkan bukan hanya untuk nasabah saja, tetapi juga untuk karyawan. BTN menghadirkan solusi integrated fffice automation/smart office untuk mendukung produktifitas para pegawai dari mana saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News