Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Havid Vebri
JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menggandeng 27 pengembang besar di Indonesia untuk memberikan bunga kredit pemilikan rumah (KPR) terjangkau. Suku bunga KPR yang ditawarkan bank pelat merah tersebut adalah 7,5% fixed rate selama dua tahun. Ini adalah terobosan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan rumah.
Mansyur S Nasution, Direktur Kredit BTN mengatakan, kerja sama dengan 27 pengembang ini merupakan upaya bank untuk memberikan bunga murah dan pengembang siap dengan rumah yang layak untuk dibangun. "Sinergi ini diharapkan dapat ikut mensubsidi realisasi pembangunan sejuta rumah yang ditetapkan oleh pemerintah," ujarnya melalui siaran pers, Jumat (9/10).
Adapun, tiga segmen pasar yang disasar pemerintah dalam mewujudkan program sejuta rumah, yaitu masyarakat berpendapatan rendah, berpendapatan rendah - menengah dan menengah. Namun, kerja sama BTN dengan 27 pengembang ini lebih menyasar masyarakat menengah dan menengah ke atas.
Sedikitnya ada 137 proyek dari 27 pengembang, seperti Ciputra Grup, Duta Putra Grup, PP Properti dan Adhi Persada mengklaim siap untuk mengimplementasikan program pemasaran rumah impian dengan suku bunga 7,5% fixed selama dua tahun.
Kebanyakan lokasi proyek berada di wilayah Jabodetabek, Serang, Bandung, Surabaya, Makasar dan beberapa wilayah lainnya yang tersebar di seluruh Indonesia. "Ke depan, kami akan mengajak lebih banyak pengembang untuk bersinergi memberikan bunga murah," tutur dia.
Berdasarkan laporan bulanan perseroan, BTN tercatat telah menyalurkan kredit sebesar Rp 129,2 triliun sampai Agustus 2015 atau tumbuh 19,02% ketimbang periode yang sama tahun lalu. Dana pihak ketiga yang dihimpun mencapai Rp 122 triliun dengan laba bersih lebih dari Rp 1 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
