Reporter: Roy Franedya | Editor: Test Test
JAKARTA. Bank CIMB Niaga Tbk akan mempertahankan rasio kecukupan modalnya alias Capital Adequaty Ratio (CAR) di level 13%-14% pada akhir tahun ini. Hingga akhir Maret 2010 lalu, posisi CAR CIMB Niaga sudah berada di level 13,03%.
Salah satu strategi CIMB Niaga untuk mempertahakan CAR adalah dengan menerbitkan obligasi junior (subdebt) sebesar Rp 1,5 triliun. Subdebt ini bertenor 7 tahun dengan tingkat bunga Surat Utang Negara (SUN) FR 0028 ditambah 200-300 basis poin (bsp).
Direktur CIMB Niaga Catherine Handiman mengatakan, dana subdebt ini digunakan untuk memperkuat modal CIMB Niaga demi menunjang ekspansi kredit jangka menegah dan panjang CIMB Niaga."Tahun ini ekspansi kredit kami mencapai 15%-20%, ini berpotensi menurunkan ratio CAR," ujarnya. Pada akhir Maret 2010 lalu, CIMB Niaga telah menyalurkan kredit sebesar Rp 83, 67 triliun.
Wakil Direktur Utama CIMB Niaga James Srompas mengatakan, dana hasil penerbitan obligasi tersebut tidak akan digunakan untuk menjaga likuditas dan membayar obligasi valas CIMB yang akan jatuh tempo tahun ini sebesar US$ 100 juta."Saat ini kami punya likuditas sebesar Rp 12 triliun di mana Rp 2,5 triliun dalam bentuk cash dan Rp 9,5 triliun dalam bentuk SBI dan interbank. Jadi, likuditas kami masih bagus," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
