kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.310   25,00   0,15%
  • IDX 6.803   14,96   0,22%
  • KOMPAS100 1.005   -3,16   -0,31%
  • LQ45 777   -4,08   -0,52%
  • ISSI 212   1,22   0,58%
  • IDX30 402   -2,62   -0,65%
  • IDXHIDIV20 484   -3,58   -0,73%
  • IDX80 114   -0,52   -0,46%
  • IDXV30 119   -0,94   -0,79%
  • IDXQ30 132   -0,40   -0,30%

Debitur tambang dan migas membebani kredit macet BRI


Kamis, 25 Januari 2018 / 10:04 WIB
Debitur tambang dan migas membebani kredit macet BRI


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mencatat debitur sektor pertambangan dan migas merupakan salah satu penyumbang kredit bermasalah cukup besar.

Donsuwan Simpatupang, Direktur BRI bilang ada beberapa nasabah sektor tambang dan gas yang masih membebani NPL. "Ini karena kedua industri tersebut belum pulih dengan baik," kata Donsuwan, Rabu (24/1).

Proses restrukturisasi kredit bermasalah dia sektor ini juga belum berjalan dengan baik. Meskipun dua industri ini masih belum pulih, BRI mencatat untuk komoditas tambang sudah mulai membaik. Hal ini disebabkan karena harga komoditas beberapa barang tambang sudah naik meski secara volume belum terlalu menguntungkan.

Sebagai gambaran NPL BRI 2017 lalu 2,2% disumbang oleh dua segmen kredit yaitu korporasi dan menengah. NPL korporasi dan menengah masing-masing sebesar 6,4% dan 5,1%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×