Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Curah hujan sangat tinggi pada tanggal awal Januari 2020 ini mengakibatkan banjir di hampir sebagian besar wilayah Jabodetabek dan mengakibatkan listrik padam untuk beberapa waktu.
Estimasi total kerugian yang timbul akibat bencana banjir di wilayah Jabodetabek untuk asuransi harta benda sebesar Rp 1,08 triliun dan asuransi kendaraan bermotor yang memiliki perluasan banjir sebesar Rp 147 miliar.
Baca Juga: Pembiayaan pasien terinfeksi corona diprioritaskan bagi peserta PBI dan non asuransi
Meskipun dalam kondisi pandemik penyebaran wabah virus Covid-19, PT Asuransi Wahana Tata alis Aswata tetap memberikan pelayanan melalui pembayaran klaim. Adapun perkiraan total klaim Aswata untuk produk asuransi harta benda mencapai sekitar Rp 100 miliar dari 111 pemilik polis di wilayah Jabodetabek dan asuransi kendaraan bermotor sekitar lebih dari Rp 6 miliar dari 166 polis.
Dampak dari Covid-19 hampir mempengaruhi aspek-aspek perekonomian seluruh Negara tak terkecuali Indonesia, kinerja pasar keuangan global menurun, pendapatan sektor pariwisata menjadi anjlok, nilai tukar rupiah terhadap dollar menjadi jatuh serta melemahnya keyakinan pelaku ekonomi.
Namun Aswata tetap melakukan realisasi untuk pembayaran klaim asuransi harta benda sebesar Rp 12 miliar dan asuransi kendaraan bermotor sebesar Rp 5,5 milyar kepada para nasabah di wilayah Jabodetabek.
Aswata tetap memberikan komitmen terhadap penyelesaian pembayaran klaim harta benda dan kendaraan bermotor yang belum terselesaikan dalam 3 sampai 6 bulan ke depan berdasarkan pemenuhan dokumen dari tertanggung.
Baca Juga: Mengenal tiga direktur baru Jiwasraya, siapa saja mereka?
“Kami turut prihatin atas musibah banjir yang terjadi kepada seluruh korban. Sebagai bentuk tanggung jawab dan peran serta dalam musibah tersebut, Aswata sudah melakukan pembayaran klaim akibat banjir terhadap asuransi harta benda dan asuransi kendaraan bermotor di wilayah Jabodetabek. Dengan terealisasinya pembayaran klaim tersebut Aswata memberikan solusi terhadap kerugian yang dialami oleh setiap nasabah,” kata Presiden Direktur Aswata Christian Wanandi dalam keterangannya, Selasa (24/3).
Harapan Aswata dalam pembayaran klaim tersebut, agar dapat memulihkan perekonomian Jobodetabek pasca terjadinya bencana, sekaligus merealisasikan salah satu visi perusahaan untuk memberikan solusi yang bernilai tambah dengan integritas, etika, dan service excellence yang berstandar tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News