Reporter: Ferry Saputra | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - BALI. PT Asuransi Umum SeaInsure menyatakan akan melakukan sejumlah upaya untuk mendorong kinerja perusahaan ke depannya. Direktur Utama Asuransi Umum SeaInsure Bambang Sudjatno mengatakan salah satu upayanya, yakni terus melakukan inovasi.
"Selain itu, kami juga mencoba mencari peluang pasar yang baru dan meningkatkan kerja sama dengan partnership-partnership yang sesuai dengan kategorisasi kami," ucapnya saat ditemui di acara AAUI 28th Indonesia Rendezvous di Nusa Dua, Bali, Kamis (10/10).
Lebih lanjut, Bambang menerangkan upaya tersebut tentunya perlu dukungan dari para agen perusahaan. Sebab, dia bilang agen bagian dari ekosistem asuransi dan sangat dibutuhkan oleh industri asuransi.
Baca Juga: 4 Tahapan Harus Dilakukan Perasuransian Sebelum Terapkan IFRS 17 pada 2025
"Tentu perusahaan asuransi masih akan terus mempertahankan eksistensi agen untuk mendukung kinerja ke depan," katanya.
Sementara itu, Bambang menilai positif bahwa ke depannya akan ada digitalisasi yang begitu masif di industri. Dia menyebut digitalisasi menjadi sesuatu yang memang tidak mungkin dihindari karena bagian dari evolusi.
"Intinya, segala sesuatu yang berubah itu harus disikapi secara positif. Teknologi juga harus bisa dielaborasikan dengan hal-hal lain," ungkapnya.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, Asuransi Umum SeaInsure mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp 379,46 miliar per kuartal III-2024. Nilai itu tumbuh sebesar 517,41%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 61,46 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
