Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - SURABAYA. PT Equity Life Indonesia (Equity Life) mengumumkan kemitraan strategis bersama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) dengan memasarkan dua produk asuransi proteksi multi manfaat melalui jalur distribusi bancassurance, yaitu Asuransi Jiwa Proteksi Multi Sejahtera dan Asuransi Jiwa Proteksi Multi Investa.
Kemitraan ini ditandai dengan penandatanganan kerjasama antara Samuel Setiawan, Presiden Direktur Equity Life dengan R. Soeroso, Direktur Utama Bank Jatim, di Novotel, Surabaya hari ini, Rabu (31/10).
“Beberapa tahun terakhir kontribusi pendapatan premi dari bancassurance mencapai 15%. Melalui kerjasama ini, kami menargetkan adanya pertumbuhan kontribusi pendapatan premi hingga 30%. Oleh karena itu, kemitraan dengan Bank Jatim merupakan strategi bisnis yang sangat tepat,” kata Samuel Setiawan, Presiden Direktur Equity Life dalam siaran persnya, Rabu (31/10)
Berdasarkan data yang dirilis oleh Asosiasi Asuransi Jiwa (AAJI) pada kuartal II tahun 2018, saluran distribusi bancassurance menunjukkan hasil positif dengan peningkatan 9,5% dan berkontribusi sebesar 44,9% untuk total pendapatan premi bisnis baru.
Jawa Timur sebagai salah satu propinsi terbesar di Indonesia dinilai merupakan pasar potensial bagi pertumbuhan asuransi. Kebutuhan akan proteksi dan investasi sebagai perencanaan keuangan jangka panjang terus meningkat di semua lapisan masyarakat.
"Melalui dua produk bancassurance bersama Equity Life, kami ingin memperkuat posisi kami sebagai bank transaksional pilihan masyarakat Jawa Timur yang berorientasi pada kebutuhan nasabah dengan menyediakan rangkaian produk finansial untuk memenuhi kebutuhan perencanaan keuangan masyarakat,” ujar R. Soeroso, Direktur Utama Bank Jatim.
Dua produk yang dipasarkan oleh Equity Life dan Bank Jatim memiliki tujuan yang sama yakni memberikan rasa aman dengan perlindungan asuransi jiwa seumur hidup sekaligus kemapanan finansial keluarga yang dirancang khusus untuk nasabah Bank Jatim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News