Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk menggandeng Direktorat Jendral Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian dalam negeri terkait pemanfaatan data kependudukan dalam layanan perbankan. Kerja sama ini diharapkan bisa meningkatkan layanan perbankan berbasis digital.
Dengan kerja sama ini, CIMB Niaga bisa memanfaatkan data NIK (nomor induk kependudukan). "Data yang bisa dimanfaatkan ini misalnya registrasi produk online dan peningkatan efektifitas, akurasi, keamanan layaman dan efisiensi transaksi perbankan," ujar Tigor Siahaan, Presiden Direktur CIMB Niaga Tigor M Siahaan, Kamis (22/6).
Tigor mengatakan, CIMB Niaga berkomitmen terus mengembangkan produk dan layanan berbasis digital. Dengan registrasi online, masyarakat nanti tidak perlu datang ke kantor cabang untuk menikmati produk dan layanan. Verifikasi ini nantinya bisa menunjang akurasi yang merupakan aspek penting bagi sistem informasi perbankan.
Zudan Arif Fakrulloh, Direktur Jendral Dukcapil Kementerian Dalam Negeri mengatakan, saat ini telah bekerja sama dengan 223 lembaga terkait pemanfaatan data kependudukan. "Selain perbankan, fintech dan rumah sakit juga banyak yang sudah melakukan kerja sama," ujar Zudan.
Sebelumnya, OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan Kementerian Dalam Negeri telah menyepakati kerjasama No 471.12/963/SJ dan No PRJ-21/D.01/2014 tentang pemanfaatan data NIK dalam lingkup tugas OJK.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
