CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.343.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.729   -36,00   -0,21%
  • IDX 8.407   44,65   0,53%
  • KOMPAS100 1.165   5,83   0,50%
  • LQ45 849   5,46   0,65%
  • ISSI 293   1,52   0,52%
  • IDX30 443   2,43   0,55%
  • IDXHIDIV20 514   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,83   0,64%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 142   1,06   0,76%

Genjot premi, Sun Life siapkan enam produk baru syariah dan dua rider


Kamis, 08 September 2011 / 15:01 WIB
Genjot premi, Sun Life siapkan enam produk baru syariah dan dua rider
ILUSTRASI. PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) telah mencatatkan akumulasi pembiayaan syariah senilai Rp 4,97 triliun per September 2020.


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

JAKARTA. Demi menggenjot kontribusi premi, unit usaha syariah PT Sun Life Financial Indonesia (SLFI) sepertinya bakal kerja lebih keras di sepanjang semester kedua tahun ini. Buktinya, dua produk asuransi tambahan alias riders untuk lini syariah siap meluncur akhir September 2011 mendatang.

Tidak hanya itu, perusahaan asuransi patungan asal Kanada ini juga sudah mengambil ancang-ancang untuk merilis produk asuransi tradisional syariah baru. “Diharapkan, produk baru tersebut dapat direalisasikan pada akhir hingga awal tahun depan,” ujar Presiden Direktur SLFI Bert Paterson ditemui KONTAN, kemarin (7/9).

Memang, SLFI kelihatannya bakal cukup agresif mendongkrak kinerja unit usahanya itu. Maklum, sejak diluncurkannya jelang akhir tahun lalu, kontribusi pendapatan premi unit usaha syariahnya dipatok cukup besar, tak tanggung-tanggung, yakni sebanyak 25% dari total pendapatan premi Sun Life.

Target itu cukup tinggi jika melihat pendapatan premi syariah per semester pertama tahun ini yang baru berkisar Rp 7 miliar atau sekitar 11%-12% dari total pendapatan premi Sun Life melalui jalur distribusi keagenan. Sekadar informasi, ada pun dua produk syariah yang dimiliki saat ini dipasarkan melalui tenaga agen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×