Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Agar pasar keuangan Indonesia tetap menarik, Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan suku bunga acuan 25 basis poin (bps) menjadi 5,50% Rabu (15/8). Sejak awal tahun, bank sentral sudah mengerek bunga acuan sebanyak empat kali dengan total kenaikan 125 bps.
Mengekor kenaikan bunga BI, PT Bank OCBC NISP Tbk pun akan menyesuaikan bunga deposito dan bunga kredit. "Kondisi ini tentu berdampak kepada perbankan baik dari sisi dana maupun pinjaman," ujar Direktur Utama Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja kepada Kontan.co.id, Kamis (15/8).
Meski akan menaikkan suku bunga, Parwati mengatakan, penyesuaian suku bunga tersebut akan dilakukan secara bertahap.
Merujuk data pusatdata.kontan.co.id tercatat, bunga deposito rupiah dengan tenor 1 tahun Bank OCBC NISP per 15 Juni 2018 sebesar 6,3%. Sedangkan bunga deposito valuta asing (valas) dengan tenor 1 tahun sebesar 2%.
Sebagai perbandingan, data per 2 Januari 2018 lalu, bunga deposito rupiah dengan tenor 1 tahun dari Bank OCBC NISP sebesar 5,8%. Sedangkan bunga deposito valas dengan tenor 1 tahun sebesar 0,8%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News