kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Ini curhat BNI soal persaingan bunga sindikasi akuisisi Freeport dengan bank asing


Rabu, 18 Juli 2018 / 17:12 WIB
Ini curhat BNI soal persaingan bunga sindikasi akuisisi Freeport dengan bank asing
ILUSTRASI. Paparan kinerja BNI


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) bersama dua bank BUMN dan bank swasta asing lain berencana memberikan sindikasi untuk akuisisi 51% saham Freeport Indonesia.

Hal ini disampaikan Fajar Harry Sampurnp, Deputi Bidang Usaha Pertambangan Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN.

Achmad Baiquni, Direktur Utama BNI mengakui memang BNI bersama dengan bank lokal dan bank asing akan ikut membiayai divestasi saham Freeport.

"Kami akui bahwa bank asing menawarkan suku bunga bersaing terkait sindikasi untuk akuisisi saham Freeport," kata Baiquni kepada kontan.co.id, Rabu (18/7).

Terkait tawaran suku bunga kredit sindikasi bank asing yang cukup rendah ini, membuat BNI sulit untuk bersaing.

Apalagi kredit sindikasi ke Freeport, menggunakan valuta asing. Terkait dengan sindikasi untuk akuisisi Freeport, BNI mengaku tak mewajibkan pembiayaan Freeport.

Menurut Baiquni, sebenarnya tanpa pendanaan dari perbankan, Inalum bisa memenuhi pendanaan sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×