kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.924.000   -8.000   -0,41%
  • USD/IDR 16.210   -85,00   -0,52%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Jamkrindo andalkan segmen konsumer


Minggu, 06 Desember 2015 / 21:25 WIB
Jamkrindo andalkan segmen konsumer


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Bisnis penjaminan kredit konsumer masih menggiurkan bagi Perum Jamkrindo. Meski pertumbuhan ekonomi melambat, namun permintaan kredit konsumtif rupanya masih cukup tinggi.

Porsi penjaminan kredit konsumtif pun terhitung besar bagi Jamkrindo. Dimana separuh volume penjaminan mereka berasal dari segmen ini.

Dari nilai penjaminan sebesar Rp 52 triliun per Oktober kemarin, Direktur Jamkrindo Bakti Prasetyo menyebut sebesar Rp 26 triliun di antaranya bersumber dari kredit konsumer. "Yang lainnya kredit produktif mulai dari kredit mikro, kredit umum, termasuk KUR," kata dia belum lama ini.

Mengingat program KUR yang berjalan terlambat tahun ini, penggenjotan kredit konsumtif menjadi salah satu jalan keluar bagi perseroan agar masih bisa mencatatkan kinerja yang apik.

Terlebih ketentuan gearing ratio yang berbeda antara penjaminan konsumtif dan produktif membuka peluang bagi Jamkrindo untuk menjamin volume kredit yang lebih besar. Untuk kredit produktif, ketentuan gearing ratio hanya sebesar lima kali.

Berbeda dengan segmen konsumtif dimana gearing ratio bisa mencapai sepuluh kali. Sehingga dengan modal yang mereka punya, Jamkrindo bisa menjamin volume kredit yang lebih besar di segmen ini.

Bakti juga menyebut skema penjaminan yang berbeda dengan asuransi ikut mendorong lakunya produk perseroan. Pasalnya penjaminan kredit konsumer tidak memisahkan penjaminan untuk risiko jiwa dan risiko benda. Sedangkan di asuransi, kedua risiko tersebut proteksinya dipisahkan ke asuransi umum dan asuransi jiwa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×