Reporter: Adi Wikanto | Editor: Johana K.
Selama tahun 2009, industri perbankan nasional mengalami pertumbuhan yang memuaskan. Namun, kondisi itu tak dialami PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk. Tengok saja, laba Bank Saudara 2009 malah mengkerut 5,34% dari tahun 2008.
Dari data laporan kinerja yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Bank Saudara hanya mengumpulkan laba Rp 35,65 miliar. Padahal, tahun 2008 mereka mampu mencatatkan laba Rp 37,66 miliar.
Sebenarnya, kinerja Bank Saudara cukup bagus. Mereka mampu menyalurkan kredit Rp 1,90 triliun atau tumbuh 26%. Sedang simpanan nasabah atau dana pihak ketiga mencapai Rp 2,03 triliun atau tumbuh 35,81%. Walhasil, asetnya pun meningkat 21,57% menjadi Rp 2,4 triliun.
Masalahnya, biaya operasional meningkat cukup drastis, dari Rp 115,2 miliar menjadi Rp 176,8 miliar. Disisi lain, pendapatan bunga bersih hanya tumbuh 1,14% menjadi Rp 176,8 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News