kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.461.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.130   40,00   0,26%
  • IDX 7.697   -47,60   -0,61%
  • KOMPAS100 1.196   -13,16   -1,09%
  • LQ45 960   -10,60   -1,09%
  • ISSI 231   -1,75   -0,75%
  • IDX30 493   -3,97   -0,80%
  • IDXHIDIV20 592   -5,69   -0,95%
  • IDX80 136   -1,30   -0,95%
  • IDXV30 143   0,32   0,23%
  • IDXQ30 164   -1,28   -0,77%

Laba Bersih WOM Finance (WOMF) Stagnan Meski Pendapatan Naik 15%


Kamis, 16 Mei 2024 / 04:00 WIB
Laba Bersih WOM Finance (WOMF) Stagnan Meski Pendapatan Naik 15%
ILUSTRASI. Pelayanan nasabah WOM Finance di Jakartaa, Selasa (7/5/2024). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan bahwa sektor multifinance mengalami pertumbuhan piutang pembiayaan sebesar 12,17% secara tahunan (YoY) per Maret 2024. Pembiayaan investasi dan modal kerja menjadi penopang pertumbuhan, dengan masing-masing tumbuh sebesar 13,05% YoY dan 11,62% YoY. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laba bersih PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) cenderung stagnan di kuartal I tahun ini. Emiten yang kerap disebut dengan WOM Finance ini membukukan laba bersih Rp 62,81 miliar, naik tipis 0,24% secara tahunan hingga Maret 2024. 

Stagnasi laba bersih WOM Finance terjadi karena beban yang harus ditanggung meningkat 16,74% secara tahunan menjadi Rp 453,31 miliar. Padahal sejatinya, total pendapatan perusahaan ini meningkat sebesar 15,09% secara tahunan menjadi Rp 539,59 miliar. 

Baca Juga: WOM Finance Sebut Tingkat NPF Gross pada Maret 2024 Sebesar 2,1%

Perusahaan ini dalam laporan keuangan yang dirilis Rabu (15/5) memaparkan jika kenaikan beban WOM Finance terjadi lantaran beban pendanaan dan keuangan meningkat 27,26% secara year on year (yoy) menjadi Rp 82,49 miliar di akhir Maret 2024. Selain itu, cadangan kerugian akibat penurunan nilai WOM Finance juga naik sebesar 90,89% secara yoy menjadi Rp 112,28 miliar.

Dari sisi neraca, emiten berkode saham WOMF ini masih mencatatkan kenaikan total aset dari Desember 2023 sebesar Rp 6,63 triliun menjadi Rp 6,82 triliun di akhir Maret 2024. Kenaikan ini sejalan dengan peningkatan total liabilitas yang naik 3,84% menjadi Rp 5,13 triliun di Maret 2024 dari posisi Desember 2023 sebesar Rp 4,94 triliun. Sementara itu, total ekuitas WOMF turun stagnan di Rp 1,69 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×